Network
SEPUTARTANGSEL.COM- Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Kokok Herdhianto Dirgantoro mengungkap maraknya pelecehan seksual pada anak di Tangsel.
Hal itu diungkap Kokok Herdhianto Dirgantoro dari laporan kader PSI Tangsel.
Dikatakannya bahwa kader PSI Tangsel mendapatkan laporan ada pemerkosaan anak.
"Korban usia 10 tahun," kata Kokok Herdhianto Dirgantoro melalui akun twitternya @kokokdirgantoro pada Rabu, 14 September 2022.
Kokok juga mengungkapkan ada laporan lagi terjadi pelecehan seksual.
"Barusan dapat laporan, anak usia SMP nyaris menjadi korban. Tapi anaknya teriak dan pelaku kabur," ungkapnya.
Beruntunnya kejadian tersebut membuat Kokok Herdhianto Dirgantoro merasa prihatin.
Ia pun menyatakan darurat kekerasan seksual pada anak di Tangsel.
Untuk itu Kokok berharap para orang tua khususnya pria yang masih menjalani WFH atau ada di rumah siang dan sore untuk menyempatkan diri berkeliling di lingkungannya.
Baca Juga: Pelaku Pelecehan Seksual Anak di Bintaro XChange Ternyata Korban PHK, Diduga Alami Depresi
"Mohon bantuannya keliling kampung sekitar 15-30 menit bergantian. Pelaku sepertinya beraksi siang dan sore karena minim bapak2 ada di rumah," harapnya.
Mari lindungi anak-anak sekitar kita seperti kita melindungi anak sendiri.
Kokok merasa geram dengan para pelaku kekerasan seksual anak yang makin marak.
"Biasanya aku yg minta kader sabar dan tidak main hakim sendiri. Tapi kok hari ini terbersit ingin aku biarkan saja kalau pelaku digebukin massa. Kesal sekali," geram Kokok. ***
