Karma, Kini BWF dan Inggris Harus Bayar Perbuatannya Setelah Usir Tim Bulutangkis Indonesia dari All England

- 22 Maret 2021, 18:29 WIB
Tim bulutangkis Indonesia dipaksa mundur di Yonex All England 2021.
Tim bulutangkis Indonesia dipaksa mundur di Yonex All England 2021. /Twitter/@INABadminton

SEPUTARTANGSEL.COM - Setelah mengusir tim bulutangkis asal Indonesia dari ajang All England 2021, kini BWF harus menerima karmanya sendiri.

Selain mengusir tim asal Indonesia dari ajang bulutangkis paling bergengsi itu, ternyata BWF juga memperlakukan mereka secara diskriminatif.

Adapun perlakuan diskriminatif yang dialami oleh tim Indonesia yakni mulai dari diminta berjalan kaki dari pemberangkatan arena menuju hotel dan dilarang menggunakan lift.

Baca Juga: Kalah Telak dari GM Irene Sukandar di Pertandingan Catur, Dewa Kipas Langsung Jadi Trending Twitter

Baca Juga: Lakukan Kegiatan Pemeliharaan Rutin, Jasa Marga Tutup Sebagian Jalan Tol Ruas Jakarta-Cikampek Beberapa Hari

Karenanya, saat ini banyak sekali perbincangan negatif terkait penyelenggaraan kejuaraan yang berlangsung di Birmingham, Inggris itu.

Bahkan, beberapa negara yang ikut bermain di ajang All England 2021 turut menyuarakan kekecewaan mereka. Di antaranya yakni Turki dan China.

Mereka mengaku kecewa dengan terusirnya pemain Indonesia dari ajang tahunan tersebut.

Baca Juga: GM Irene Sukandar Menang Telak Atas Dewa Kipas di Laga Catur, Langsung Dapat Rp200 Juta dari Deddy Corbuzier

Baca Juga: Sekian Lama Diblokir dari Media Sosial, Trump Akan Kembali Hadir dengan Platform Sendiri, Seperti Apa?

Hal ini diungkapkan langsung oleh Ketua Umum PBSI Agung Firman Sampurna.

Selain Agung, Presiden Konfederasi Bulutangkis Asia, Anton Aditya Subowo juga mengatakan bahwa dirinya mendapat surat resmi dari Konfederasi pebulutangkis China.

"Ia menyatakan kecewa sekali dengan kejadian ini dan pada prinsipnya mereka berdiri pada posisi kita," ujar Anton, seperti dikutip Seputartangsel.com dari Mantra Sukabumi pada hari Senin, 22 Maret 2021.

Baca Juga: Irene Sukandar Menang, Deddy Corbuzier Serahkan Tunai Rp300 Juta pada Pertandingan Catur Lawan Dadang Subur

Baca Juga: Pelaku Hoak Video Penangkapan Penyuapan Jaksa Kasus HRS Terciduk, Muannas Minta Polri Umumkan Motifnya

Menurut Anton, saat ini tim Indonesia mendapatkan dukungan penuh dari sejumlah pihak, yakni masyarakat, pemerintah dan negara-negara lain seperti Turki dan China.

Dengan perlakuan semena-semena yang dialami oleh tim Indonesia, PBSI berjanji akan melakukan mitigasi untuk ke depannya.

Hal ini dilakukan agar kejadian serupa tidak terjadi lagi. Termasuk dengan menyewa pesawat untuk pemberangkatan turnamen yang akan datang.

Baca Juga: Parlemen Australia Nyatakan Mosi Kepada China Atas Pelanggaran HAM terhadap Muslim Uighur di Xinjiang

Diketahui, saat ini akun Instagram All England juga sudah dihapus.

Bahkan, saat ini Inggris tidak memiliki wakil di Final All England dan sudah dipastikan tidak akan meraih gelar apapun sebagai tuan rumah.

Buruknya, All England 2021 kini disebut telah berubah nama menjadi All Japan karena kejuaraan tersebut banyak dimenangkan oleh tim bulutangkis asal Jepang.***

 

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini