Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Mental bertanding Manchester United kembali diuji malam ini di matchday 4 fase grup Liga Champions 2020-2021.
Setan Merah akan menjamu Istanbul Basaksehir di Old Trafford, Rabu 25 November 2020 dini hari WIB.
Laga ini juga sebagai ajang balas dendam usai dipermalukan tim debutan Turki di matchday ketiga dengan skor 2-1.
Baca Juga: BLT Subsidi Gaji Tahap 5 Cair, Ini Link Cek Rekening yang Terima Bantuan
Baca Juga: Baliho Diturunkan, Siap-siap Jutaan Bendera Habib Rizieq Berkibar di Rumah Pendukung
Pelatih MU, Solskjaer mengaku senang bisa kembali bermain di Liga Champions. Sebab, UEFA mengizinkan pergantian lima pemain di kompetisi itu.
Dengan jumlah pergantian pemain yang lebih banyak, Solskjaer bisa merotasi skuatnya yang telah menjalani jadwal Liga Inggris yang padat.
Rotasi pemain juga menghindarkan pemain yang minim kesempatan bermain, bisa tampil.
Baca Juga: Ronaldo Kembali, Asa Juventus Lolos ke 16 Besar Liga Champions Terbuka Lebar
Baca Juga: Menang Pilpres AS 2020, Siapa yang Akan Joe Biden Piih Menjadi Menteri Pertahanan?
Solskjaer menyebut, jika di Liga Inggris, para pemain yang gagal bermain cuma bisa berdiam di rumah. Hal itu dinilai bisa membuat pemain stress di tengah pandemi.
"Jadi saya senang dengan lima pergantian, juga dengan ukuran skuad yang besar sebab para pemain merasa terlibat, terutama selama lockdown," kata Solskjaer dalam laman resmi Manchester United, Selasa 24 November 2020.
"Ini adalah kesejahteraan mental pemain lain yang harus kami jaga. Dan Liga Champions adalah pembuktian mereka bisa melewati fase stres, saya menyukainya," tambahnya.
Baca Juga: Apel Pengamanan Pilkada Serentak 2020 di Jabar, Ridwan Kamil Minta TNI-Polri Jadi Teladan
Baca Juga: Mulai Desember, Liga Inggris Boleh Dihadiri Penonton di Stadion
Solskjaer oprtimis timnya mampu mengalahkan Istanbul Basaksehir di laga malam nanti. Ia menyebutkan masalah yang terjadi di laga sebelumnya ada pada kedisiplinan barisan bek. Tentu mereka sudah memperbaikinya dan berharap tidak terulang.
"Kami harus lebih disiplin dalam menjaga posisi, sebab begitu konsentrasi kami berkurang mereka akan langsung berlari menyerang," sambung Solskjaer.
"Kebobolan pertama kami sungguh buruk, kebobolan kedua karena serangan balik."
Baca Juga: Deg-degan, Polisi Akan Panggil Pria Pemeran Dalam Video Syur Mirip GiselBaca Juga: Gunung Merapi Bisa Meletus Kapan Saja, 5 Daerah Ini Harus Waspada
Lebih lanjut, Solskjaer pun yakin saat ini MU masih ada di posisi apik di klasemen sementara. Mereka meraih 6 poin dari 3 pertandingan, masih ada di puncak klasemen, dan peluang lolos pun terbuka lebar.
"Kami memulai dengan baik dengan dua kemenangan, tapi kami kecewa dengan kekalahan pada pertandingan terakhir. Kami membutuhkan setidaknya 10 poin untuk lolos, bahkan mungkin mendapatkan 12 poin."
Baca Juga: Usai Periksa Ridwan Kamil, Polda Jabar Memeriksa Anggota FPI Hingga Pengurus RW
Baca Juga: Polisi Panggil Pengantin Baru, Fadli Zon: Itu Tahanan Kena Covid, Siapa Tanggung Jawab?
"Jadi kami akan memasuki pertandingan ini dengan mencoba memenanginya dengan performa apik," tandasnya.
MU sendiri masih memimpin klasemen Grup H dengan 6 poin, hasil dua kemenangan dan sekali kalah. Bruno Fernandes dkk dibuntuti RB Leipzig (6), Paris Saint-Germain (3) dan Istanbul Basaksehir (3).***
