Kerusuhan di Kanjuruhan Tewaskan Ratusan Aremania, Arema FC Terancam Tak Bisa Jadi Tuan Rumah di Sisa Liga 1

2 Oktober 2022, 07:59 WIB
Kerusuhan suporter Aremania di laga BRI Liga 1 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang mengakibatkan 127 orang tewas /Tangkap layar instagram/@infojatim./

SEPUTARTANGSEL.COM - Kerusuhan suporter pendukung Arema FC yaitu Aremania yang menyebabkan kurang lebih 127 orang meninggal dunia mendapat perhatian dari publik Tanah Air.

Kerusuhan tersebut terjadi usai laga antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang berkesudahan dengan keunggulan tim tamu 3-2.

Aremania yang kecewa dengan kekalahan tersebut langsung turun ke lapangan dan mencoba mengejar para pemain Persebaya.

Baca Juga: Jadwal BRI Liga 1 Pekan ke 9: Persib Bandung Tantang Arema FC, Barito Putera Jamu Persija Jakarta

Polisi pun dengan sigap mengamankan para pemain Persebaya dan mencoba untuk menghalau para Aremania yang turun ke lapangan.

Situasi makin mencekam saat polisi tiba-tiba menembakkan gas air mata ke arah para Aremania.

Hingga timbulah ratusan korban jiwa yang meninggal dunia karena terinjak-injak dan menghirup gas air mata.

Baca Juga: Link Live Streaming BRI Liga 1 Hari Ini: Barito Putera vs Arema FC, Singo Edan dalam Kondisi Siap

Ketua Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Irjen Pol (Purn) Erwin Tobing ikut menyesalkan tragedi di Stadion Kanjuruhan tersebut.

Erwin pun mengaku akan segera menyidangkan kasus tersebut dan mengatakan Arema FC tidak bisa menjadi tuan rumah di laga sisa BRI Liga 1.

"Setelah mendapat laporan dari PT Liga Indonesia Baru, kami segera menyidangkan kasus ini. Arema bisa jadi dalam sisa pertandingan kompetisi BRI Liga 1 musim ini tidak diperkenankan menjadi tuan rumah. Selain itu sanksi lainnya juga menanti," terang Erwan dikutip SeputarTangsel.Com dari laman PSSI pada Minggu, 2 Oktober 2022.

Baca Juga: Link Live Streaming BRI Liga 1 Hari Ini: Arema FC vs Persija Jakarta, Thomas Doll Siap Hadapi Singo Edan

Erwin juga mendukung pihak kepolisian untuk menindaklanjuti insiden tersebut.

"Kita dukung aparat kepolisian untuk menindaklanjuti insiden ini. Siapapun yang salah harus dihukum," ungkapnya.

Dari kejadian tersebut, tim PSSI pun akan segera terbang ke Malang untuk melakukan investigasi dari insiden yang menewaskan ratusan suporter.

Baca Juga: Link Live Streaming BRI Liga 1 Hari Ini: Arema FC vs RANS Nusantara FC, Singo Edan Akan Jaga Rekor

Dalam laga tersebut, Arema FC harus takluk dengan skor 2-3 dari tim tamu Persebaya Surabaya.

Persebaya unggul terlebih dahulu melalui gol yang dicetak oleh Silvio Rodrigues di menit ke 8.

Di menit ke 32, Persebaya kembali menambah keunggulan menjadi 2-0 setelah Leo Lelis berhasil menyarangkan bola ke gawang yang dijaga Maringa.

Baca Juga: Satgas TPPO Gagalkan 22 Orang Dijual dari Pamulang Tangsel ke Kamboja

Arema FC sempat menyamakan kedudukan menjadi 2-2 setelah Abel Camara mencetak brace di menit ke 42 dan menit ke 45 melalui titik putih.

Sho Yamamoto memastikan kemenangan Bajul Ijo pada menit ke 51 dan memastikan 3 poin bagi Persebaya.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler