SEPUTARTANGSEL.COM – Pesepeda meninggal dunia setelah menjajal uji coba jalur road bike di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang yang melintasi Jalan KH Mas Mansyur hingga Jalan Raya Casablanca.
Pesepeda itu meninggal dunia saat mencoba jalur road bike yang dilaksanakan pada Minggu sejak pukul 05.00 hingga 08.00 WIB.
Hal itu dikonfirmasi Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo, Staf Medis Siap Dikirimkan dan Vaksin Tersedia
Dia menyebutkan korban sebelumnya telah dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Tarakan.
"Ada satu pegiat road bike tiba-tiba yang bersangkutan berhenti. Kemudian komunitasnya tidak ada yang memahami terkait kesehatan, sehingga tim dari Dinas Kesehatan langsung membawa ke RS Tarakan," kata Syafrin di Jakarta pada Minggu, 23 Mei 2021.
Pesepeda itu ditemukan dalam keadaan duduk dan bersandar pada pembatas jalan Berdasarkan unggahan video akun @warung_jurnalis pada Minggu, 23 Mei 2021.
Baca Juga: Aksi Solidaritas untuk Palestina Diadakan di Seluruh Dunia
Pesepeda itu ditemukan pertama kali para pesepeda yang ketika itu melintas menurut Rudi, salah seorang saksi.
Dikutip dari Antara, saat itu korban dalam keadaan duduk dan terlihat pingsan. Beberapa pesepeda yang melihat langsung memanggil ambulans dan dibawa ke RS Tarakan Jakarta Pusat.
"Informasi yang ada pada saat kejadian, posisi almarhum sudah disejajarkan kemudian almarhum duduk di pinggir, di dinding flyover. Bersandar," kata Rudi.
Baca Juga: Direktur Pencegahan BNPT: Milenial Menjadi Sasaran Radikalisasi
Rudi menuturkan bahwa korban diduga meninggal dunia akibat serangan jantung. Sebab korban diketahui memiliki riwayat pemasangan ring jantung. ***