Presiden Atletik Dunia Yakin Olimpiade Bisa Berjalan Asal Ada Vaksin

16 Mei 2021, 19:46 WIB
Miraitowa dan Someity, dua maskot Olimpiade dan Paralimpik Tokyo 2020. /Sumber: Antara Foto / Eugene Hoshiko / Pool via Reuters/

SEPUTARTANGSEL.COM – Olimpiade Tokyo bisa berjalan sesuai rencana pada tahun ini apabila ada jaminan ketersediaan vaksin Covid-19 yang memungkinkan atlet leluasa mengakses pelatihan dan persiapan berkompetisi.

Hal itu disampaikan Presiden Atletik Dunia Sebastian Coe.

Penundaan Olimpiade Tokyo ditunda pada Maret tahun lalu karena terjadi pandemi.

Baca Juga: Meski Ada Tentangan, IOC Yakin Olimpiade Tokyo Akan Sukses dan Jadi Momen Bersejarah

Coe meyakini para atlet berada dalam kerangka berpikir yang berbeda menjelang 23 Juli hingga 8 Agustus nanti.

"Pertama, harus ada vaksin dan kami masih jauh dari memikirkan tentang itu pada tahap ini di tahun lalu," kata Coe.

"Saya tahu pada tahap ini atlet mulai merasa sangat sulit untuk mempertahankan proses latihan mereka sementara kompetisi mulai meluncur dari layar radar. Sekarang ini mereka memiliki akses yang lebih besar ke pelatihan dan kompetisi."

Baca Juga: Ratusan TKA Masuk Indonesia Saat Lebaran, Said Iqbal: Ciderai Rasa Keadilan Buruh Indonesia

Kritik terhadap rencana Jepang mengadakan Olimpiade ini membesar tatkala tidak kurang dari 350.000 warga Jepang menandatangani petisi agar Olimpiade dibatalkan karena meluasnya gelombang keempat infeksi virus corona.

"Saya bisa memahami jika para pengamat melihat kondisi ini dan merasa cemas. Tetapi itu semua semakin memperkuat tekad kami untuk memastikan orang-orang lebih memahami olahraga benar-benar aman dalam hal ini," kata Coe.

"Saya ingin meyakinkan orang-orang Jepang bahwa kami menganggap ini serius. Dengan fokus yang ketat pada protokol Covid-19. Kami telah menggelar event dengan kerumunan orang di banyak tempat di dunia ... berhasil melakukannya dan belum menghasilkan lonjakan kasus yang besar dalam angka."

Baca Juga: Israel Bombardir Rumah Pemimpin Senior Hamas

"Kami menyadari bahwa olahraga memainkan peran yang sangat penting dalam komunitas kami. Ada miliaran orang di seluruh dunia yang menginginkan Olimpiade berlangsung. Para atlet dan stasiun penyiaran menginginkan agar Olimpiade bisa berlangsung."

Dikutip dari Reuters pada Sabtu, 15 Mei 2021, Coe mengatakan Olimpiade memiliki nuansa yang berbeda dengan fans luar negeri tidak diizinkan masuk sementara keputusan tentang penonton yang berbasis di Jepang sendiri belum dibuat.

"Semua orang menginginkan stadion yang penuh dengan orang-orang yang berisik dan bersemangat. Tetapi jika Olimpiade harus berlangsung tanpa kerumunan atau tentunya dengan jumlah orang yang lebih sedikit di stadion, para atlet dan dunia olahraga bisa menerimanya sekarang," demikian kata Coe. ***

Editor: Ignatius Dwiana

Tags

Terkini

Terpopuler