Network
SEPUTARTANGSEL.COM – Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Nadirsyah Hosen atau akrab disapa Gus Nadir menanggapi pemberitaan mengenai Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin yang mengajak masyarakat untuk berwisata ke Raja Ampat, Papua.
Gus Nadir menyesalkan ajakan dari Ma’ruf Amin dan mempertanyakan sosok pembuat naskah pidato ajakan berwisata yang disampaikan oleh Wapres RI 2019-2024 tersebut.
Hal itu diungkapkan oleh Gus Nadir melalui cuitan di akun Twitter-nya pada Senin, 28 Juni 2021.
“Ini siapa sih yg bikin naskah pidato beliau kayak gini? Duh,” ujar Gus Nadir, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @na_dirs, Selasa, 29 Juni 2021.
Angka kasus Covid-19 di Indonesia diketahui mengalami lonjakan yang sangat tinggi. Dalam beberapa hari terakhir, ada lebih 20 ribu kasus yang terkonfirmasi setiap hari.
Gus Nadir mengingatkan Ma’ruf Amin mengenai angka Covid-19 di Indonesia yang sedang tinggi.
Dosen Monash Univeristy itu menyarankan agar Pemerintah Indonesia fokus terlebih dahulu dalam pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Baca Juga: Wapres KH. Ma’ruf Amin Hadiri Vaksinasi Serentak di Kota Tangerang, Harapkan Target Tercapai
“Pak Yai Wapres… Ini kan angka covid sedang tinggi2nya, sebaiknya fokus pada implementasi PPKM Mikro saja,” ungkapnya.
Dia menilai bahwa berwisata di tengah pandemi Covid-19 bukan merupakan kegiatan yang esensial. Apalagi masjid-masjid ditutup, tetapi berwisata dianjurkan. Menurutnya, hal tersebut akan menambah masalah.
“Berwisata tidak masuk kegiatan esensial. Jangan sampai masjid ditutup tapi berwisata dianjurkan. Ruwet jadinya,” pungkasnya.
Sebelumnya, Ma’ruf Amin membuka acara Raja Ampat E-Festival secara daring pada Senin, 28 Juni 2021.
Dalam sambutannya, Ma’ruf Amin mengajak masyarakat untuk berwisata ke Raja Ampat. Dia menyampaikan bahwa Pemerintah Indonesia mempunyai program yang disebut Gerakan Bangga Berwisata.
Program tersebut bertujuan untuk mendukung percepatan pemulilhan sektor pariwisata pasca pandemi Covid-19.***
