"Seni dari sampah lebih menarik dan diterima dengan baik dari pada hanya mengatakan jangan buang sampah sembarangan. Kita bisa membuat citra yang menarik dan menarik perhatian orang," kata Kim Kang-eun, 30 tahun.
Baca Juga: Terbaru, Telkomsel Beri Hadiah Rp5 Juta Kepada Pemilik Nomor Ini, Berikut Cara dan Syaratnya
Baca Juga: Benny Wenda Deklarasi Kemerdekaan Papua Barat, Wakapolri: Kita Akan Tindak Tegas!
Karya terbaru grup itu adalah kolase kucing menangis dengan slogan ‘Selamatkan Bumi’ di puncak Gunung Mani di Pulau Ganghwa, taman di luar Seoul tempat banyak kucing liar berkeliaran.
Karya lain termasuk kolase yang terbuat dari masker wajah yang dibuang, botol, dan bahkan sepatu lari yang menggambarkan ikan, burung, kupu-kupu, dan anak laki-laki. Setelah karya dibuat dan didokumentasikan, sampah dibuang ke tempat sampah yang layak atau dibawa untuk didaur ulang.