SEPUTARTANGSEL.COM- Budaya berkunjung atau sowan atau silaturahmi ke Kiai Besar biasa dilakukan para santri.
Hal tersebut selain sebagai silaturahmi juga menjadi ajang mencari berkah.
Apalagi apabila mempunyai hajat, budaya berkunjung untuk meminta doa restu dan mohon didoakan agar hajat yang dimau terkabul.
Budaya tersebut hingga kini masih banyak dilakukan masyarakat di Indonesia sebagai rasa hormat.
Usai bertemu dengan kiai dan minta doa, biasanya para santri memberikan 'tanda mata'.
Hanya saja, wujud 'tanda mata' itu kini seringkali berupa amplop.
Gus Miftah melalui akun Instagramnya mengatakan hal itu disebut sebagai Tabarukan.
"Santri sowan kyai kemudian memberikan salam tempel kepada kyai itu, bukan kyai yang butuh atau yang minta," terang Gus Miftah di akun Instagramnya @gusmiftah pada Jumat, 19 Agustus 2022.