Ingin Mengganti Utang Puasa Ramadhan Namun Lupa Jumlahnya? Simak Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

- 11 Juli 2022, 13:12 WIB
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bagaimana cara membayar utang puasa Ramadhan namun lupa jumlahnya
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bagaimana cara membayar utang puasa Ramadhan namun lupa jumlahnya /Tangkap Layar YouTube / Adi Hidayat Official/

SEPUTARTANGSEL.COM - Simak penjelasan Ustad Adi Hidayat terkait keinginan mengganti utang puasa Ramadhan namun lupa jumlahnya.

Ketika Puasa di bulan Ramadhan biasanya ada saja yang membuat kita tidak melakukannya dengan sengaja maupun karena udzur.

Namun bagi orang yang meninggalkan puasa Ramadhan, maka wajib mengganti puasa tersebut sesuai dengan jumlah puasa yang ditinggalkn dengan cara qadha di hari lainnya.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Puasa Sunnah Juli 2022: Puasa Dzulhijah, Tarwiyah, Arafah, Ayamul Bidh, dan Senin Kamis

Orang-orang yang puasa wajib tersebut belum ditunaikan, maka kewajiban itu masih menjadi tanggungan atau utang.

Lalu bagaimana jika kita ingin mengganti utang puasa ramadhan namun lupa jumlahnya?

Dikutip SeputarTangsel.com dari kanal YouTube Muslimah Hijrah ID, berjudul "Cara mengganti Utang Puasa yang Sudah Lupa Jumlahnya" yang disampaikan oleh Ustadz Adi Hidayat yang tayang pada 5 April 2020.

Dalam hal tersebut, Ustadz Adi Hidayat mengatakan pertama yang harus dilakukan adalah bersyukur kepada Allah SWT atas petunjuk yang diberikan kepada kita.

Baca Juga: Keutamaan Puasa Arafah, Tata Cara dan Niat, Simak Penjelasannya

Selain itu dianjurkan berjanji untuk bertaubat kepada Allah SWT untuk segera menggantinya dan merubah diri menjadi lebih baik.

Allah SWT berfirman dalam QS An Nisa ayat 17:

إِنَّمَا ٱلتَّوْبَةُ عَلَى ٱللَّهِ لِلَّذِينَ يَعْمَلُونَ ٱلسُّوٓءَ بِجَهَٰلَةٍ ثُمَّ يَتُوبُونَ مِن قَرِيبٍ فَأُو۟لَٰٓئِكَ يَتُوبُ ٱللَّهُ عَلَيْهِمْ ۗ وَكَانَ ٱللَّهُ عَلِيمًا حَكِيمًا

Innamat-taubatu ‘alallāhi lillażīna ya’malụnas-sū`a bijahālatin ṡumma yatụbụna ming qarībin fa ulā`ika yatụbullāhu ‘alaihim, wa kānallāhu ‘alīman ḥakīmā

Artinya: "Sesungguhnya taubat di sisi Allah hanyalah taubat bagi orang-orang yang mengerjakan kejahatan lantaran kejahilan, yang kemudian mereka bertaubat dengan segera, maka mereka itulah yang diterima Allah taubatnya; dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana,".

Dan mengenai jumlah puasa yang akan dibayarkan, Ustadz Adi Hidayat mengatakan jumlah puasa yang ditinggalkan dapat diperkirakan berapa hari yang ditinggalkan kemudian dimaksimalkan saat menggantinya.

Baca Juga: Begini Cara Puasa Arafah di Bulan Dzulhijjah, Menurut Ustadz Adi Hidayat

Allah SWT menerima setiap kesungguhan umatnya dalam menunaikan kewajibannya itulah sebabnya jika kita ingin mengganti puasa Ramadhan namun lupa jumlahnya maka dapat menggunakan sistem kira-kira saja.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan utang puasa yang sudah lupa jumlahnya harus tetap diqadha dan disegerakan untuk mengganti puasa tersebut.***

Editor: Dwi Novianto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah