Negara-negara anggota ASEAN pun sudah berupaya melakukan diplomatik untuk mengakhiri krisis politik di Myanmar tersebut.
Baca Juga: Hubungan AS dengan China dan Korut Memanas, Menlu Antony Blinken Gandeng Jepang Beserta Sekutunya
Namun, cara diplomatik tersebut masih belum mampu menyelesaikan konflik sehingga beberapa dari anggota ASEAN itu merasa frustrasi atas reaksi lambat dari Myanmar.
Sehingga saat KTT ASEAN yang digelar baru-baru ini tidak mengundang pemimpin militer di negara Myanmar tersebut.
Untuk diketahui, Myanmar telah dilanda kekacauan saat militer Myanmar berhasil menggulingkan pemerintahan yang dipimpin oleh Aung Sang Suu Kyi pada 1 Februari 2021.
Kudeta yang dilakukan oleh militer Myanmar tersebut banyak yang menentang dari warga lokal dan melakukan protes terhadap tindakan kekerasan oleh militer Myanmar terhadap para penentang kudeta.***