Tak Ada Terjadi Lonjakan Covid-19 Saat Olimpiade Tokyo 2020 di Jepang

- 7 Agustus 2021, 22:43 WIB
 Tim Olimpiade Indonesia yang ikut kompetisi Olimpiade Tokyo 2020 di tengah kekhawatiran lonjakan Covid-19
Tim Olimpiade Indonesia yang ikut kompetisi Olimpiade Tokyo 2020 di tengah kekhawatiran lonjakan Covid-19 /Foto: Instagram @noc.indonesia/

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Sebelum Olimpiade Tokyo 2020 dimulai, Jepang khawatir perhelatan akbar tersebut akan menyebarkan Covid-19, memperkenalkan varian baru, dan menyulitkan sistem medis. Apalagi mereka yang datang jumlahnya banyak sekali, ribuan official, media dan atlet.

Namun, saat Olimpiade Tokyo 2020 dimulai hingga jelang akhir tidak terjadi lonjakan Covid-19.

Dengan lebih dari 50.000 orang yang datang ke Olimpiade Tokyo 2020, yang mungkin merupakan eksperimen global terbesar berkumpulnya banyak orang sejak pandemi dimulai, diketahui hanya sebagian kecil dari mereka yang diketahui terkena infeksi Covid-19.

Baca Juga: Heboh Pernyataan Jokowi Dana di Luar Negeri Rp11 Ribu T, Fadli Zon: Harus Ada Klarifikasi Menteri Keuangan

“Sebelum Olimpiade, saya pikir orang akan datang ke Jepang dengan banyak varian dan Tokyo akan menjadi tempat pencampuran virus dan beberapa varian baru akan muncul,” ujar Kei Soto, peneliti senior di Universitas Tokyo, dilansir SeputarTangsel.Com dari CAN, Sabtu 7 Agustus 2021.

“Ternyata tidak ada kesempatan bagi virus untuk bermutasi,” ujar Kei Soto menambahkan.

Berdasarkan penelitian, rendahnya jumlah infeksi yang terjadi di perkampungan atlet dan tempat bertanding selama Olimpiade, dikarenakan tingkat vaksinasi yang tinggi.

Lebih dari 70 persen di antara atlet, penyelenggara, media berita, dan penguji harian sudah divaksin.

Baca Juga: Amanda Manopo Posting Foto Perut Buncit di Instagram, Netizen: Totalitas Banget

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah

Sumber: channelnewsasia


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x