Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Hubungan China dan Amerika Serikat (AS) beserta sekutunya kini kembali memanas setelah Beijing menunjukkan kekuatannya di Laut China Selatan selama beberapa pekan terakhir.
Akibat menegangnya hubungan China dengan negara-negara barat, kini China diketahui telah meningkatkan operasi angkatan laut mereka.
Sejak tahun lalu pesawat militer China diketahui sudah sering terbang melalui zona identifikasi pertahanan udara Taiwan, tepatnya di lepas pantai bagian barat daya.
Baca Juga: Memanas, Wakil Presiden AS Kamala Harris Beri Peringatan Keras ke China, Begini Respons Tiongkok
Seorang Ahli Politik dari Universitas Nottingham, Dr Jonathan Sullivan mengatakan bahwa kini Beijing telah menyiapkan kekuatan militer mereka untuk meluncurkan invasi ke Taiwan.
Meski begitu, China tidak mungkin merebut Taiwan dalam waktu dekat.
"Rezim komunis jelas banyak berinvestasi dalam 'memulihkan' Taiwan, tetapi juga mengakui risiko di atas dan karenanya tidak mungkin menyerang kecuali jika merasa tidak ada pilihan lain untuk mencegah kemerdekaan Taiwan," kata Sullivan, dikutip SeputarTangsel.com dari Daily Express pada Jumat, 6 Agustus 2021.
Baca Juga: Hubungan Amerika Serikat dan China Memanas, Komando Militer AS Desak 'Perang' Lawan Beijing
"Dalam beberapa tahun terakhir ini tekanan pada Taiwan telah meningkat dan retorika perang, dan sibuk mempersiapkan diri melalui modernisasi militer untuk berada dalam posisi yang dapat merebut Taiwan," sambungnya.
