Korban Tewas Akibat Kerusuhan di Afrika Selatan Melonjak Hingga Lebih 300 Orang

- 23 Juli 2021, 09:47 WIB
Sebuah gudang terbakar saat kerusuhan di Afrika Selatan
Sebuah gudang terbakar saat kerusuhan di Afrika Selatan /Foto: Reuters/

SEPUTARTANGSEL.COM  - Berdasarkan laporan pemerintah Afrika Selatan, kerusuhan yang terjadi selama bulan Juli 2021 telah menimbulkan 337 korban jiwa.

Kematian terbaru akibat kerusuhan di Afrika Selatan sebagian besar diderita orang-orang yang sebelumnya mengalami luka-luka.

“Polisi Afrika Selatan telah merevisi jumlah total kematian di provinsi Gauteng menjadi 79 dan KwaZulu-Natal menjadi 258 terkait dengan kerusuhan tersebut,” ujar Khumbudzo Ntshavheni, seorang Menteri di Kantor Presiden, dikutip Seputartangsel.com  dari Al Jazeera pada Jumat, 23 Juli 2021.

Baca Juga: Aplikasi Kencan Blokir Para Pelaku Kerusuhan di Gedung Capitol

Kerusuhan yang ditandai dengan penjarahan dan pembakaran di pusat-pusat bisnis meluas sejak awal bulan Juli 2021.

Hal tersebut terjadi setelah mantan Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma mulai menjalani hukuman penjara 15 bulan. Ia dituduh telah mengabaikan penyelidikan korupsi.

Peningkatan kekerasan yang terjadi merupakan yang terburuk sejak pemerintahan apartheid berakhir. Pesiden Cyril Ramaphosa melabeli kerusuhan sebagai upaya pemberontakan.

Baca Juga: Wah, Sekutu Donald Trump Ada di Balik Kerusuhan Gedung Capitol AS?

Kekerasan dimulai di provinsi asal Zuma, KwaZulu-Natal dan Gauteng. Dua provinsi terpadat yang secara ekonomi menyumbang setengah pendapatan negara Afrika Selatan.

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini