Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Menjadi salah satu orang terkaya di dunia Jeff Bezos akan pergi ke luar angkasa dengan pesawat luar angkasa Blue Origin.
Jeff Bezos merupakan mantan CEO perusahaan besar Amazon akan segera mewujudkan mimpinya, yakni pergi ke luar angkasa.
Merupakan orang terkaya di dunia, tampaknya Jeff Bezos masih memiliki banyak mimpi yang belum tercapai.
Baca Juga: Jeff Bezos Turun dari Jabatan CEO Amazon, Siapa Penggantinya?
Baru-baru ini dirinya mengatakan bahwa akan melakukan perjalanan ke luar angkasa bersama dengan saudaranya Mark.
Sejak usia lima tahun dirinya memimpikan untuk bisa pergi ke luar angkasa.
"Sejak saya berusia lima tahun, saya bermimpi bepergian ke luar angkasa. Pada 20 Juli, saya akan melakukan perjalanan itu dengan saudara saya," kata Bezos, dikutip SeputarTangsel.Com dari Reuters, 7 Juni 2021.
Baca Juga: Geser Jeff Bezos, CEO Tesla Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia
Setelah menunggu bertahun-tahun akhirnya dirinya segera bisa pergi ke luar angkasa menggunakan pesawat luar angkasa Blue Origin.
Ini merupakan perjalanan ke luar angkasa dengan membawa awak di dalam pesawatnya.
Blue Origin merupakan salah satu perusahaan yang dimiliki Jeff Bezos yang melayani perjalanan luar ruang angkasa.
Baca Juga: Saham Amazon Melonjak, Mantan Istri Jeff Bezos Ikut Kecipratan
Tak hanya Bezos, Elon Musk dan Richard Branson juga telah menginvestasikan dana miliaran dolar untuk peluncuran roket mereka.
Tapi, hanya Jeff Bezos yang akan melakukan perjalanan tersebut dengan saudaranya.
Pesawat ruang angkasa Blue Origin, yang akan membawa Bezos dan lainnya, telah menjalani 15 penerbangan uji, tidak ada satu pun penumpang di dalamnya.
Baca Juga: Roket Milik SpaceX Bawa Manusia ke Stasiun Luar Angkasa dan Riset
Startup roket Bezos menargetkan 20 Juli untuk perjalanan tamasya suborbital pertamanya.
Nanti pesawat tersebut akan menjadi pesawat luar angkasa yang dikomersialkan untuk para penumpang bertamasya ke luar angkasa.
Diketahui, untuk menumpangi pesawat luar angkasa Blue Origin, penumpang harus membayar sekitar 200 dolar.
Baca Juga: Mantap, Indonesia Bakal Jadi Tempat Peluncuran Roket SpaceX-nya Elon Musk
Pesawat tersebut memiliki kapasitas 6 orang penumpang, dan enam jendela observasi dan hampir tiga kali lebih tinggi dari yang ada di pesawat jet Boeing 747 dan terbesar yang pernah digunakan di luar angkasa.***
