SEPUTARTANGSEL.COM - Penyerangan yang dilakukan Rusia terhadap Ukraina telah memasuki hari keempat dan ratusan korban berjatuhan.
Serangan Rusia ke Ukraina hingga Sabtu, 26 Februari 2022 telah menelan korban warga sipil sebanyak 240 dan 64 di antaranya tewas.
Serangan Rusia ke Ukraina juga membuat lebih dari 160.000 warga sipil lainnya mengungsi ke wilayah lainnya di Ukraina yang dirasa masih aman.
Baca Juga: Cuitan Lama Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Dukung Israel Viral, Netizen: Lanjutkan, Putin
Hal tersebut terungkap dari laporan Kantor Koordinasi untuk Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) terkait kondisi serangan Rusia ke Ukraina.
Bahkan mungkin jumlah korban yang sesungguhnya lebih besar dari yang laporkan oleh badan bantuan PBB tersebut.
Dilansir SeputarTangsel.Com dari Antara, Minggu 27 Februari 2022 bahwa serangan pasukan Rusia telah merusak infrastruktur sipil.
Baca Juga: Dampak Invasi Terhadap Ukraina, Produk Google Akan Blokir Media 'Russia Today'
Serangan tersebut menyebabkan ratusan ribu orang tak mendapat aliran listrik atau air.
Bahkan ratusan rumah hancur, jembatan serta jalanan tak luput dari serangan pasukan Rusia dengan tembakan mortirnya.
Hal tersebut membuat banyak warga Ukraina tak dapat mengakses pasar dan memutuskan untuk menyelamatkan diri ke negara-negara tetangga.
Baca Juga: 5 Dampak Perang Rusia dan Ukraina Pada Dunia Sepak Bola dari Liga Champions Hingga Bos Chelsea
Hingga kini diketahui lebih dari 116.000 warga sipil memilih untuk menyeberang ke perbatasan negara lain seperti Polandia.
"Bahkan mungkin jumlah korban yang sesungguhnya lebih besar dari yang laporkan oleh badan bantuan PBB tersebut.***