Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Selebgram Rachel Vennya menyampaikan permohonan maafnya kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Permintaan maaf tersebut disampaikan Rachel Vennya karena dirinya telah membuat gaduh dengan kasus kabur dari karantina di Wisma Atlet Pademangan Jakarta Utara.
Pernyataan Rachel Vennya yang meminta maaf tersebut mendapat sorotan dari mantan Anggota Ombudsman RI, Alvin Lie.
Baca Juga: Rachel Vennya Tak Akui Pernah Karantina di Wisma Atlet, Akun Tiktok Ini Buka Buktinya
Alvin mengaku heran dengan Rachel Vennya yang hanya meminta maaf karena kabur dari karantina di Wisma Atlet setelah bepergian dari luar negeri dan seolah permasalahan yang dibuatnya selesai begitu saja.
Terlebih, Alvin Lie juga menyoroti isu yang menyebut Rachel Vennya akan dijadikan seorang duta karantina.
"Cukup dengan Minta Maaf + Materai Rp.10ribu urusan selesai? 86? Jadi Duta?" tulis Alvin Lie, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @alvinlie28, Selasa, 19 Oktober 2021.
Lebih lanjut, Anggota DPR RI 2009-2014 itu mempertanyakan terkait fungsi dari aturan yang dibuat bila permasalahan dapat selesai dengan meminta maaf ketika ada pihak yang berbuat salah.
Baca Juga: Rachel Vennya Ngaku Ogah Jadi Duta Karantina: Nggak, Aku Malu
Lantas, Pengamat Penerbangan itu menyindir terkait slogan 'Hukum Tidak Pandang Bulu'.
"Lantas buat apa ada peraturan? Katanya Hukum Tidak Pandang Bulu?" sindirnya.
Sebelumnya, Rachel Vennya dikabarkan kabur dari karantina di Wisma Atlet Pademangan Jakarta Utara.
Selebrgam itu menjalani karantina di Wisma Atlet karena baru pulang usai bepergian dari Amerika Serikat.
Baca Juga: Rachel Vennya Buka Suara, Akui Tak Jalani Karantina Sama Sekali, Bukan Kabur
Mantan istri Niko Al Hakim pun meminta maaf kepada Menkes dan Menparekraf atas kegaduhan yang dibuatnya.
Permohonan maaf tersebut disampaikan Rachel Vennya dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube BW berjudul 'RACHEL VENNYA: AKU SIAP TERIMA SANKSI!' pada Senin, 18 Oktober 2021.
"Aku minta maaf juga sama Menteri Kesehatan, sama Menteri Pariwisata, sama semuanya yang sampai harus buka suara, sampai harus repot sama hal ini," ucap wanita berusia 26 tahun itu, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube BW, Selasa, 19 Oktober 2021.***
