Yusuf Mansur Jawab Tudingan Pilih-pilih Pendonor, Terinspirasi Dahlan Iskan

- 26 Juli 2021, 11:52 WIB
 Ustadz Yusuf Mansur Jawab Tudingan Pilih-pilih pendonor
Ustadz Yusuf Mansur Jawab Tudingan Pilih-pilih pendonor /Instagram Yusuf Mansur

SEPUTARTANGSEL.COM- Beberapa waktu lalu Ustad Yusuf Mansur menjalani perwatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta karena Hb rendah yang dialaminya. 

Pada proses pengobatan Ustad Yusuf Mansur membutuhkan pendonor darah untuk meningkatkan Hb darahnya yang hanya di angka 5. 

Hanya saja saat menjalani tranfusi darah selentingan menyebut Ustad Yusuf Mansur pilih-pilih pendonor. 

Baca Juga: Buruan Daftar, Sarinah Buka Lowongan Pekerjaan, Ini Posisi dan Syaratnya

Isu itu langsung ditepis Yusuf Mansur. Bukan pilih-pilih tetapi saat membutuhkan pendonor ia mencari di lingkungan keluarga dan lingkungan pesantren melalui group media sosial yang diikutinya. 

Melalui akun Instagramnya @yusufmansurnew menjawab dan menjelaskan dalam tulisan "Hikmah dari Tudingan Milih2 Pendonor Darah. Sekaligus Jadi Jawaban Utuh dan Jadi Ilmu dan Hikmah..," tulis Yusuf Mansur pada 25 Juli 2021. 

Dalam tulisannya tersebut, Ustad Yusuf Mansur menjawab tudingan pilih-pilih donor salah satunya karena terinspirasi Dahlan Iskan. 

Bagi Yusuf Mansur cerita pengalaman Dahlan Iskan yang pernah menerima cangkok hati, donor hati.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan dan Klasemen Sementara Indonesia di Olimpiade Tokyo, 26 Juli 2021

"Beliau pernah bercerita bahwa gaya pemilik lama dari hati yang didonorkan ke beliau dari sedikit gaya hidup, kebiasaan-kebiasaan, pemilik hati yang lama itu berpengaruh sekali ke beliau," kenang Yusuf Mansur. 

Karena inspirasi tersebut Yusuf Mansur mengaku sebagai pendosa ingin darahnya bercampur dengan darah orang-orang sholeh.  

"Saya sekalian beneran nyari darah dari orang2 yang saya anggap istimewa," tulis Yusuf Mansur. 

"Jika saja darah saya bersatu dengan darah orang2 sholeh, apa ya jadinya? Minimal darah saya jadi ikut berkah," lanjut Yusuf Mansur. 

Yusuf Mansur juga memaparkan percampuran sel darah dilihat dari ilmu hikmah. 

Baca Juga: Jokowi Tak Temukan Obat Covid-19 di Apotek, Rocky Gerung: Pesan untuk Rakyat Siap-siap Jadi Jenazah

"Jika benar ada memori dan rekam jejak di darah itu, dan seperti yang dibilang ilmuwan2, bisa ada kemudian pengaruhnya...Maka ya bismilaah. siapa tau jadi jalan hidayah dan kekuatan dari Allah, saya bisa ngikutin kebiasaan dari pendonor darah saya..." sebut Yusuf Mansur. 

Yusuf Mansur masuk rumah sakit sejak 20 Juli dengan HB7 dan tanggl 21 pagi, HB kembali turun menjadi 5. 

Yusuf Mansur menerima donor darah dari 10 orang penghafal Al Quran terbaik kelas dunia, salah satunya Syeikh Baleid, Maroko. 

Baca Juga: Mensos Risma Marah-marah Lagi, Kali Ini Gara-gara Bantuan Pangan Non Tunai Ditahan Dinsos Tuban

Syeikh Baleid juga disebut sebagai penulis kaligrafi Qur'an kerajaan Maroko dan Jordania, juri kaligrafi musabaqoh internasional yang sudah menulis begitu banyak mushaf Quran langsung dengan tangannya. ***

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x