SEPUTARTANGSEL.COM - JKT48 merupakan idol grup pertama di Indonesia, JKT48 merupakan sister grup dari AKB48 yang berasal dari Jepang.
JKT48 juga merupakan sister grup pertama dari AKB48 yang berada di luar Jepang. Kini tak terasa JKT48 sudah berusia 10 tahun sejak pertama kali debut di Indonesia pada tahun 2012.
Baru-baru ini JKT48 resmi merilis single original keduanya dan single ke-23 mereka berjudul 'Flying High'. Single ini pertama dipublikasikan melalui kanal YouTube JKT48 pada hari Jumat. 17 Juni 2022.
Baca Juga: Livy Renata Lelah Dituding Pura-pura Polos Demi Konten: Ingin Dilihat Sebagai Orang Pintar
Berikut 5 fakta menarik mengenai single Flying High seperti yang dikutip SeputarTangsel.Com dari berbagai sumber:
1. Single 48Group Pertama dengan Lirik Menggunakan Bahasa Inggris Secara Keseluruhan
Seperti yang diketahui, single Flying High menggunakan lirik berbahasa Inggris. Ternyata hal tersebut merupakan yang pertama kali dilakukan oleh grup-grup yang tergabung dalam 48 group (seperti AKB48, MNL48 dan lain-lain).
Biasanya dalam 48Group lagu-lagu yang digunakan sebagian besar merupakan campuran dari berbagai bahasa, seperti bahasa Jepang.
Baca Juga: Lawan Main Han So Hee di ‘My Name’ Bantah Rumor Kencan Song Kang dengan Sang Aktris
2. Single JKT48 Pertama Tanpa Adanya Member Generasi 1
Pada single Flying High yang merupakan single senbatsu (member-member pilihan) kali ini tidak ada nama member yang berasal dari generasi 1.
Seperti yang diketahui, member generasi 1 yang sekarang masih tersisa hanhalah Gaby, namun pada senbatsu kali ini nama Gaby tidak ada di dalam list tersebut.
Single Darashinai Aishikata merupakan single terakhir yang diikuti Gaby dalam proses pembuatannya.
3. Single JKT48 Pertama yang Bekerja Sama dengan Produser Luar Negeri
Single Flying High merupakan single yang diproduseri oleh produser luar negeri, yaitu Matt Rad dan August Rigo.
Matt Rad dan August Rigo merupakan produser handal yang biasa bekerja sama dengan artis dunia seperti BTS, Justin Bieber hingga Selena Gomez.
Berkat kerja sama ini, Flying High dinobatkan sebagai single pertama JKT48 yang diproduseri oleh produser luar negeri.
Baca Juga: Tangis Tiara Marleen Ditetapkan Jadi Tersangka, Usai Tuding Vanessa Angel Hamil di Luar Nikah
4. Single JKT48 Pertama yang Senbatsu dengan Member Paling Sedikit
Biasanya JKT48 akan merilis single dengan menggunakan formasi tampil 16 orang dalam setiap lagunya.
Namun khusus lada single Flying High ini, manajemen memutuskan untuk hanya memilih sembilan member untuk mengisi formasi senbatsu.
Member-member senbatsu pada sjngld Flying High ini diantaranya adalah Marsha Lenathea, Yessica Tamara atau Chika, Fiony Alveria, Angelina Christy, Shania Gracia, Jinan Safa Safira, Feni Fitriyanti, Shani Indira Natio dan Azizi Shafaa Asadel.
Baca Juga: Donny Suhendra, Gitaris Legendaris Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Dalam single ini juga merupakan single bagi Azizi Asadel sebagai center di JKT48.
5. MV JKT48 Pertama yang dalam 24 Jam Sejak Rilis, Menempati Trending Top 20 YouTube
MV Flying High lagi-lagi memecahkan rekor bagi JKT48, MV yang proses syutingnya dilakukan di Jepang ini meraih sukses sejak pertama kali rilis.
MV yang dirilis pada kanal YouTube JKT48 ini pertama kali dipublikasikan pada jam 19.00 WIB di hari Jumat 17, Juni 2022.
Baca Juga: Barry Likumahuwa dan D’Jazz Music Indonesia Berkolaborasi Rilis Album ‘Passion Purpose Integrity'
Pada pemutaran pertamanya MV ini berhasil ditonton lebih dari 10 ribu orang, hingga kini MV Flying High telah ditonton lebih dari 500 ribu orang dan berhasil mendapat 72 ribu likes.
Demikian 5 fakta menarik mengenai single Flying High milik JKT48 yang baru saja dirilis.***