Wali Kota Bogor Bima Arya Diisukan Sakaratul Maut Usai Penjarakan Habib Rizieq, Cek Faktanya

22 Juli 2021, 20:46 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya diisukan alami sakaratul maut usai penjarakan mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab /Foto: Instagram @bimaaryasugiarto/

 

SEPUTARTANGSEL.COM -  Di tengah tingginya angka kematian akibat Covid-19, beredar sebuah isu yang mengabarkan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto juga terpapar Covid-19. 

Bahkan diisukan kondisi Bima Arya yang membuat kondisi kesehatannya semakin memburuk.

Bahkan, Bima Arya dikabarkan sampai mengalami sakaratul maut.

Sakaratul maut yang dialami Bima Arya dikabarkan sebagai azab yang harus diterimanya karena telah menjadi orang pertama yang melaporkan hingga memenjarakan mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Baca Juga: Ivan Gunawan Dituduh Penganut Illuminati Gara-gara Tato: Badan Gue

Isu tersebut menjadi viral usai kanal YouTube Poros Tengah mengunggah sebuah video yang berjudul, "BERITA TERBARU HARI INI~SAKARATUL MAUT BIMA ARYA ORANG PERTAMA PENJARAKAN HRS~NEWS~ BIMA MASUK CATATAN," pada Selasa, 20 Juli 2021.

Pada thumbnail video, terlihat beberapa foto digabungkan menjadi satu. Dalam gabungan foto tersebut, terlihat Bima Arya sedang terbaring didampingi petugas mengenakan APD Covid-19.

Nampak juga dalam foto itu sekumpulan massa sedang menyaksikan Bima Arya yang terbaring.

"SAKARATUL MAUT BIMA ARYA! ORANG PERTAMA PENJARAKAN HABIB RIZIEQ! SATU PERSATU JAKSA & HAKIM DZALIM TUMBANG KINI GILIRAN BIMA ARYA MASUK CATATAN MALAIKATBMAUT!" tulis narasi video itu, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal Youtube Poros Tengah, Kamis, 22 Juli 2021.

Baca Juga: Telah Berpulang, Susi Pudjiastuti Berduka Atas Meninggalnya Sosok Ekonom Senior Christianto Wibisono

Namun, setelah ditelusuri, isu yang mengabarkan Wali Kota Bogor Bima Arya sakaratul maut usai penjarakan Habib Rizieq adalah tidak benar atau hoaks.

Faktanya, Bima Arya masih dalam kondisi sehat dan masih memimpin proses penanganan Covid-19 di Kota Bogor.

Terlihat dalam unggahan video di akun Instagram @bimaaryasugiarto pada Rabu, 21 Juli 2021, Bima Arya sedang meninjau Asrama Mahasiswa IPB yang dijadikan Pusat Isolasi Covid-19 didampingi oleh Rektor IPB Arif Satria.

Fakta Bima Arya pernah terpapar Covid-19 juga benar adanya. Namun, hal tersebut sudah lama terjadi pada Kamis, 19 Maret 2020 usai pulang dari Turki dan Azerbaijan untuk kunjungan kerja.

Baca Juga: Gempa Swarm 49 Kali Guncang Kabupaten Mamasa Sulbar Sejak Awal Juli, Ini Penjelasan BNPB

Sementara, Bima Arya melaporkan Habib Rizieq karena menolak untuk melakukan tes swab ketika menjalani perawatan di RS Ummi Kota Bogor pada November 2020 silam.

Dia juga melaporkan manajemen RS UMMI Kota Bogor karena diduga menghalangi penanganan Covid-19.

Laporan Bima Arya ini berujung pada ditetapkannya Habib Rizieq dan Direktur Utama RS Ummi Kota Bogor Andi Tatat sebagai tersangka dalam kasus dugaan pidana menghambat penanganan Covid-19 mengenai pengambilan tes swab.

Selain itu, video tersebut hanya berisi potongan-potongan ceramah dari Habib Idrus dan aktivitas Bima Arya ketika melakukan isolasi mandiri.

Baca Juga: Presiden Jokowi Diisukan Akan Reshuffle 7 Menteri karena Tak Serius Tangani Covid-19, Begini Faktanya

Semenatara itu, Kanal YouTube Poros Tengah yang mengunggah video tersebut juga tidak diketahui secara jelas siapa pemilik dan penanggung jawabnya.

Oleh karena itu, kanal YouTube tersebut bukan sumber berita yang layak dipercaya.

Ironisnya, hingga berita ini ditulis, video hoaks dengan durasi 8 menit 38 detik tersebut sudah ditonton sebanyak 161 ribu kali.***

Editor: Tining Syamsuriah

Tags

Terkini

Terpopuler