Network
SEPUTARTANGSEL.COM – Pelatih Vitezslav Lavicka resmi mengundurkan diri dari timnas Kuwait usai gagal membawa tim asal Timur Tengah tersebut melaju ke putaran final Piala Asia 2023.
Pelatih berkebangsaan Republik Ceko tersebut kalah saing dengan Indonesia dan Yordania ketika kualifikasi Piala Asia 2023.
Seperti yang diketahui, Kuwait merupakan tim yang ditunjuk oleh AFC untuk menjadi salah satu tuan rumah pada kualifikasi ronde ketiga Piala Asia.
Kuwait mendapati Indonesia, Yordania dan Nepal sebagai kompetitornya di grup A.
Pada pertandingan pertama yang digelar di stadion Jaber Al-Ahmad timnas Kuwait ditantang oleh Indonesia.
Pada pertandingan tersebut, secara mengejutkan Indonesia berhasil membalikkan keadaan dan mengalahkan Kuwait dengan skor 1-2.
Selanjutnya di pertandingan kedua dan masih di stadion yang sama, Kuwait berhasil menghajar Nepal dengan skor meyakinkan 4-1.
Sayang, pada pertandingan pamungkas melawan Yordania, tim berjuluk Al-Azraq ini menelan kekalahan memalukan dari Yordania.
Pasukan Vitezlav Lavicka itu dicukur habis 3-0 oleh Yordania, sekaligus memupus harapan Kuwait untuk berlaga di putaran final Piala Asia 2023.
Hasil ini menjadi sejarah kelam tersendiri bagi Kuwait, dimana mereka gagal untuk lolos ke putaran final Piala Asia dua kali secara beruntun.
Kuwait gagal mengikuti Piala Asia 2019 dikarenakan masalah internal pada federasi mereka.
Baca Juga: Ini Syarat yang Diajukan AFC untuk Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023, Indonesia Punya Peluang?
Setelah gagal mengantarkan timnya lolos Piala Asia, Lavicka memutuskan untuk mengundurkan diri dari tim yang baru ia besut sejak Maret 2022.
Atas kegagalan tersebut pula, Lavicka meminta maaf dan mengaku sangat kecewa setelah timnya tampil buruk pada putaran ketiga kualifikasi Piala Asia 2023.
Padahal sebelum berlaga pada kualifikasi Piala Asia, Kuwait memiliki modal yang cukup bagus pada beberapa uji coba yang mereka selenggarakan.
Pada beberapa pertadingan uji coba, Kuwait berhasil menahan imbang Latvia dengan skor 1-1.
Selanjutnya Al-Azraq menelan kekalahan saat bertemu dengan Malta, Kuwait kalah 0-2 dan uji coba terakhir, mereka berhasil menang melawan Singapura dengan skor 2-0.
Meski begitu, tren yang bisa dibilang cukup bagus tersebut tidak berlaku pada kualifikasi Piala Asia.
Mereka justru mendapat hasil minor dan harus puas berada di peringkat ketiga grup A kualifikasi Piala Asia 2023 dibawah Indonesia dan Yordania.
Tak Cuma itu, hasil buruk pasukan Lavicka juga membuat Kuwait kehilangan poin FIFA dan harus rela untuk turun peringkat.***
