Hingga Sabtu 3 Oktober, IDI: 130 Dokter, 9 Dokter Gigi, 92 Perawat Meninggal Karena Covid-19

- 5 Oktober 2020, 19:48 WIB
Kolase foto berita duka wafatnya para dokter akibat terpapar virus corona (Covid-19).
Kolase foto berita duka wafatnya para dokter akibat terpapar virus corona (Covid-19). /Foto: Instagram @ikatandokterindonesia/

SEPUTARTANGSEL.COM - Hingga Sabtu, 3 Oktober 2020, sudah ada 130 dokter, 9 dokter gigi dan 92 perawat yang meninggal dunia akibat Covid-19 di Indonesia.

Jumlah tenaga medis yang wafat karena terinfeksi virus corona (covid-19) ini terus bertambah dari waktu ke waktu.

Wakil ketua Tim Mitigasi PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Dr Ari Kusuma, SpOG(K), angka kematian di kalangan tenaga medis ini menunjukkan bahwa masyarakat masih belum mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga: Sah! Omnibus Law RUU Cipta Kerja Menjadi Undang-undang

“Masyarakat juga tidak peduli pada keselamatan tenaga kesehatan, padahal pemerintah telah gencar mengkampanyekan hal tersebut,” ujarnya dalam keterangan pers di Jakarta, Minggu 4 oktober 2020.

Ari pun menilai, dengan bertambahnya korban dari pihak tenaga kesehatan akan berdampak pada pelayanan kesehatan pasien, baik pasien Covid-19 maupun non Covid-19.

Baca Juga: Update Corona Indonesia 5 Oktober 2020: 307.020 Positif, 232.593 Sembuh, 11.253 Meninggal

Dijelaskan Ari, menurut data yang dihimpun oleh Tim Mitigasi PB IDI bersama dengan Perhimpunan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) hingga Sabtu, 3 Oktober 2020, sudah ada 130 dokter , 9 dokter gigi dan 92 perawat yang meninggal dunia akibat Covid-19.

Dari 130 dokter yang wafat, ada 67 dokter umum dengan 4 di antaranya merupakan guru besar.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x