Hari Ini Cuma 13.100 Spesimen, Presiden Jokowi Minta Pengujian PCR Bisa 30 Ribu Setiap Hari

- 13 Juli 2020, 16:59 WIB
Presiden Jokowi (Joko Widodo) memimpin rapat terbatas mengenai "Percepatan Penanganan Dampak Pandemik Covid-19", di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 13 Juli 2020.
Presiden Jokowi (Joko Widodo) memimpin rapat terbatas mengenai "Percepatan Penanganan Dampak Pandemik Covid-19", di Istana Merdeka, Jakarta, Senin 13 Juli 2020. /- Foto: Setkab

SEPUTARTANGSEL.COM - Presiden Jokowi (Joko Widodo) menegaskan, ia ingin bergerak cepat dalam menangani Covid-19 di Indonesia.

"Kenaikan jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia perlu disikapi dengan gerak cepat melakukan pengujian, pelacakan, dan perawatan pasien yang terinfeksi," ungkap Jokowi melalui akun resmi Instagram @jokowi, Senin 13 Juli 2020.

Jokowi juga mengungkapkan daerah-daerah mana saja yang akan menjadi fokus dari penanganan virus corona.

Baca Juga: [BREAKING NEWS] Update Corona Indonesia 13 Juli 2020: Spesimen Diperiksa Minim, Tambah 1.282 Positif

Setidaknya terdapat 8 provinsi yang menjadi fokus Presiden Jokowi.

"Terutama, di delapan provinsi yang memiliki angka penularan tinggi, yaitu Jatim, DKI Jakarta, Jabar, Sulsel, Jateng, Sumut, Papua, dan Kalsel," tulisnya.

Dalam rangka merealisasikan gerak cepat tersebut, Presiden Jokowi meminta seluruh jajaran pemerintah agar meningkatkan fasilitas kesehatan di setiap daerah.

Baca Juga: Nurhasanah Meninggal Dunia Setelah 15 Tahun Menjadi Dubber Doraemon

Hal ini ia sampaikan dalam rapat terbatas yang berlangsung hari ini di Istana Merdeka.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x