Baca Juga: Kamaruddin Simanjuntak Sebut Mantan Anak Buah Ferdy Sambo Masih Beri Dukungan, Ungkap Bukti Ini
Ia pun menyinggung persoalan psikologi dalam isu perselingkuhan ini.
"Kita harus pahami soal psikologi, ada orang yang sekadar hubungan intim saja tetapi tidak bicara tentang hubungan jangka panjang, apalagi untuk menggantungkan hidup misalnya," ucapnya.
"Atau soal-soal psikologi (merasa) ditinggalkan, soal kenyamanan, dan lain sebagainya," tutur Refly Harun menambahkan.
Menurutnya, isu perselingkuhan ini harus diungkap ke publik, sama seperti isu pelecehan seksual.
Meski demikian, ia menegaskan bahwa kedua isu tersebut baru sebatas spekulasi karena tidak ada orang yang melihat kejadiannya secara langsung.
Kurangnya bukti terhadap kasus ini, kata Refly Harun juga memunculkan spekulasi lainnya di tengah masyarakat.
"Makanya kemudian ada spekulasi lagi lainnya bahwa kasus ini sengaja dilokalisir ke motif-motif domestik. Entah itu soal Kuat vs Candrawathi atau Brigadir J vs Candrawathi atau Sambo vs Brigadir J atau Sambo vs AKP Rita Yuliana," ujarnya.
Baca Juga: Cek Fakta: Ferdy Sambo Akhirnya Divonis Bebas dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J? Begini Faktanya