Pemerhati Sejarah Ungkap Perdebatan Soal Pattimura: Selevel Kemendagri Bikin Tulisan Begini

- 5 Juli 2022, 09:47 WIB
Pattimura yang diunggah di laman resmi kemendagri
Pattimura yang diunggah di laman resmi kemendagri /tangkapan layar twitter sam_ardi@Sam_Ardi/

SEPUTARTANGSEL.COM- Perdebatan nama Pahlawan Nasional asal Maluku, Pattimura atau Thomas Matulessi diungkap Doktor yang juga pemerhati sejarah dan anggota The Indonesian Association for Nusantara Manuskripts, Sam Ardi. 

Sam Ardi mengungkap perdebatan nama Pattimura yang ada dalam video yang beredar di media sosial, juga ditulis di laman resmi Kemendagri di halaman lib.litbang.kemendagri.go.id. 

Meski kini artikel tersebut telah menghilang dari laman tersebut, Sam Ardi mengunggah tangkapan layar dalam cuitannya. 

Baca Juga: Aksi 11 April 2022 Serentak di Indonesia, Tak Terkecuali Mahasiswa Universitas Pattimura Ambon

"Kalo netijen denger video Pattimura itu muslim dengan nama Ahmad Lussy lalu baku hantam di temlen saya masih bisa pahami. Lha ini selevel Kemendagri bikin tulisan begini. LITBANG PULA YANG BIKIN!" protes @Sam_Ardi pada Senin, 4 Juli 2022. 

Dalam unggahan tangkapan layarnya, buku elektronik dari laman resmi Kemendagri berjudul Kapitan Pattimura karangan I.O Nanulaitta. 

Perdebatan Pattimura juga ramai menjadi sorotan setelah video Ustadz Adi Hidayat (UAH) memberikan penjelasan mengenai nama asli Pattimura atau Thomas Matulessy.

Menurut penjelasan Ustadz Adi Hidayat nama sebenarnya adalah Ahmad Lussy, yang kemudian dikenal dengan nama Matulessy. 

Menanggapi hal tersebut Netizen pun ikut mengomentari agar Kemendagri mengungkap kebenaran sejarah. 

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x