Fadli Zon Soal Big Data 110 Juta Orang Luhut Tak Bisa Dibuka: Tanggung Jawab, Jangan Halalkan Segala Cara

- 16 Maret 2022, 05:22 WIB
Fadli Zon tanggapi Jubir Luhut Pandjaitan soal percakapan big data 110 juta orang di media sosial tidak bisa dibuka ke publik
Fadli Zon tanggapi Jubir Luhut Pandjaitan soal percakapan big data 110 juta orang di media sosial tidak bisa dibuka ke publik /Foto: Instagram/@fadlizon/

SEPUTARTANGSEL.COM - Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Fadli Zon kembali menyoroti soal klaim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan soal big data percakapan 110 juta orang.

Fadli Zon meminta pertanggungjawaban Luhut Pandjaitan soal pernyataannnya yang menyebut memiliki big data yang berisi percakapan 110 juta orang di media sosial.

Hal ini ditanggapi oleh Juru Bicara (Jubir) Luhut Pandjaitan, Jodi Mahardi yang menyatakan tak bisa membuka soal klaim big data 110 juta orang di media sosial pendukung penundaan Pemilu 2024.

Baca Juga: Fadli Zon Minta Luhut Buka Data Aspirasi Dukung Penundaan Pemilu 2024: Agar Tak Terkesan Halalkan Segala Cara

Jodi Mahardi mengungkapkan bahwa big data tersebut tidak bisa dibuka karena merupakan data internal mereka.

Pernyataan ini lantas ditanggapi oleh Fadli Zon melalui cuitan akun Twitter miliknya pada Selasa, 15 Maret 2022.

Fadli Zon justru mempertanyakan kenapa big data 110 juta orang yang mendukung penundaan Pemilu 2024 itu tidak bisa dibuka.

Baca Juga: Saiful Mujani Ingatkan, Tunda Pemilu 2024 Bisa Terjadi Kekosongan Kekuasaan dan Rusaknya Demokrasi Indonesia

"Kenapa data big datanya tak bisa dibuka ke publik?," cuit Fadli Zon yang dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @fadlizon pada Rabu, 16 Maret 2022.

Halaman:

Editor: Dwi Novianto


Tags

Terkait

Terkini

x