SEPUTARTANGSEL.COM - Selain di Kabupaten Pekalongan, banjir rob yang dipicu oleh air laut pasang juga melanda wilayah Kota Tegal di pantai utara (pantura) Jawa Tengah.
Sedikitnya 187 rumah yang dihuni oleh 267 Kepala Keluarga (KK) di Kota Tegal, Jawa Tengah, Rabu 3 Juni 2020 dilanda banjir rob sejak pukul 16.30 WIB.
Selain pasangnya air laut, banjir rob juga dipengaruhi oleh rendahnya permukaan tanah di area permukiman warga yang terdampak tersebut.
Baca Juga: Air Laut Pasang, 11 Desa di Kabupaten Pekalongan Terendam Banjir Rob
Menurut laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tegal, banjir rob tersebut merendam wilayah di dua kelurahan yakni Kelurahan Muarareja dan Kelurahan Tegal Sari.
Adapun rinciannya adalah Gang Muarareja RT 4 RW 2, Gang Kemiri 1 RT 4 RW 3 dan Gang Kemiri 3 RT 2 RW 3 di Kelurahan Muarareja, kemudian RT 1, RT 2, RT 6 di RW 10 Kelurahan Tegal Sari.
Baca Juga: Cegah Penularan Virus Corona, BPOM Terbitkan Ebook Pangan Aman
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kota Tegal Andri Yudi mengatakan, hingga saat ini tidak ada warga yang mengungsi dan masih bertahan di rumah masing-masing dan air sudah mulai surut.
"Sampai saat ini tidak ada pengungsi, warga bertahan di rumah masing-masing. Ketinggian air rob masuk ke rumah penduduk kisaran 20 - 25 cm. Saat ini sudah mulai surut,” jelas Andri melalui pesan singkat, Rabu malam.