Rapid Test Cuma Screening, Positif Covid-19 Tergantung Hasil PCR

- 6 April 2020, 09:05 WIB
Petugas kesehatan mengambil sampel darah warga saat Rapid Test COVID-19 di Taman Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu 4 April 2020.
Petugas kesehatan mengambil sampel darah warga saat Rapid Test COVID-19 di Taman Balai Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu 4 April 2020. /- Foto: ANTARA /Novrian Arbi/wsj.

SEPUTARTANGSEL.COM - Hasil tes cepat (rapid test) Covid-19 yang menunjukkan positif, belum tentu yang bersangkutan betul-betul positif terjangkit corona.

Hal ini disampaikan oleh Ahli Epidemiologi Universitas Andalas, Sumatera Barat, Defriman Djafri seperti dikutip Antara.

"Bisa saja dia negatif," kata dia saat dihubungi dari Jakarta, Minggu 5 April 2020.

Baca Juga: Update Covid-19 Banten 5 April: Kabar Baik, 0 Tambahan Angka Kematian

Defriman menjelaskan, yang menentukan pasien positif COVID-19 atau tidak, harus melalui uji Polymerase Chaib Reaction (PCR).

Sedangkan tes cepat, hanya dilakukan hanya sebatas screening saja.

"Bukan positif tapi indikator dari tes antibodinya itu mengatakan positif, bukan dia positif Covid-19," ujar dia.

Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia 5 April: 2.273 Positif 198 Meninggal

Tes cepat hanya melakukan tes sampel darah dan tidak mengambil swab.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x