Refly Harun Soroti Pengusiran Haikal Hassan: Ditolak Hanya karena Beda Orientasi Politik, Padahal Agama Sama

- 25 Januari 2022, 16:58 WIB
Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menyoroti pengusiran Haikal Hassan oleh sejumlah warga Malang.
Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menyoroti pengusiran Haikal Hassan oleh sejumlah warga Malang. /Tangkapan layar YouTube Refly Harun./

SEPUTARTANGSEL.COM - Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun mengaku heran terkait pengusiran yang dilakukan oleh sejumlah warga Kota Malang terhadap Pendakwah, Haikal Hassan atau akrab disapa Babe Haikal.

Refly Harun tidak habis pikir karena Haikal Hassan diusir oleh sejumlah warga hanya karena perbedaan orientasi politik.

Menurut Refly Harun, padahal Haikal Hassan dengan sejumlah warga Malang yang mengusirnya memiliki agama yang sama, yaitu Islam.

Baca Juga: Viral, Video Babe Haikal Diusir di Malang, Muannas Alaidid: Andai dari Dulu Begini, Semoga Introspeksi Diri

Hal itu diungkapkan oleh Pakar Hukum Tata Negara tersebut melalui sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun pada Senin, 24 Januari 2022.

"Kok bisa begitu? Ada orang ditolak hanya karena berbeda orientasi politik, padahal agamanya sama," kata Refly Harun.

Advokat itu menyebut dengan pengusiran Haikal Hassan menunjukkan suksesnya proyek pembelahan di masyarakat.

Dia mengatakan perbedaan haluan politik dan perbedaan pendapat seharusnya tidak menjadi masalah untuk hidup rukun dan damai sebagai warga negara.

Baca Juga: Haikal Hassan Diusir Warga Malang, Refly Harun: Sukses Ya Pembelahan di Masyarakat

"Sukses ya pembelahan di masyarakat ini ya. Sukses besar ya, proyek pembelahan di masyarakat. Jadi, kenapa kita tidak bisa sesama warga negara itu hidup rukun dan damai? Berbeda haluan politik, berbeda pendapat ya ga masalah," ujarnya.

Lebih lanjut, Refly Harun menyampaikan bila Haikal Hassan dianggap melanggar hukum negara, maka biarkan negara yang menghukum, bukan sesama kelompok masyarakat.

Dia juga mengingatkan agar setiap kelompok tidak boleh mengkriminalkan kelompok lainnya.

"Karena mereka sesama warga negara yang tidak punya legitimasi untuk melakukan penilaian bahwa sesuatu melanggar hukum atau tidak melanggar hukum," jelasnya.

Baca Juga: Haikal Hassan Dituntut Minta Maaf Oleh TNI AD Karena Poster, Kadispenad: Kegiatan Tersebut Tidak Dapat Izin

Sebelumnya, Haikal Hassan diusir oleh sejumlah warga saat berada di Kota Malang, Jawa Timur.

Haikal Hassan diketahui diusir oleh sejumlah warga karena dikhawatirkan akan merusak toleransi beragama di Kota Malang saat akan mengisi acara di Masjid Fii Sabilillah, Markas Yonif Linud 502 Jabung Malang.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x