Beredar Video Puan Maharani Bagikan Kaos Munculkan Kerumunan, Netizen Bandingkan dengan Kasus Habib Rizieq

- 25 Januari 2022, 08:56 WIB
Ketua DPR RI, Puan Maharani membagikan kaos hingga menimbulkan kerumunan.
Ketua DPR RI, Puan Maharani membagikan kaos hingga menimbulkan kerumunan. /Foto: Instagram/@puanmaharaniri/

SEPUTARTANGSEL.COM - Video Ketua DPR RI Puan Maharani sedang membagikan kaos kepada masyarakat hingga menimbulkan kerumunan di tengah melonjaknya kasus harian Covid-19 di Indonesia beredar di media sosial.

Dalam video yang beredar, Puan Maharani berada di tengah-tengah lingkaran masyarakat dan dikawal ketat oleh beberapa aparat.

Puan Maharani terlihat membagikan kaos di tengah-tengah masyarakat yang berkerumun. Bahkan, terlihat ada beberapa orang yang tidak mengenakan masker.

Baca Juga: Rocky Gerung Soroti Pernyataan Puan Maharani Soal 7 Tahun PDIP Berkuasa: Secara Filosofi Kacau, Masa Menikmati

Acara bagi-bagi kaos yang dilakukan Puan Maharani tersebut diketahui terjadi di Kota Solo pada Kamis, 20 Januari 2022.

Video Puan Maharani bagi-bagi kaos itu diunggah oleh akun Twitter @La*i*e**Aj* pada Senin, 24 Januari 2022.

Akun Twitter itu juga membandingkan kerumunan yang ditimbulkan Puan Maharani dengan kasus mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab.

Habib Rizieq diketahui menjadi terdakwa atas kasus pelanggaran protokol kesehatan (prokes) Covid-19 karena menimbulkan kerumunan di Petamburan.

Baca Juga: MA Tolak Kasasi Soal Kasus Kerumunan di Petamburan, Habib Rizieq Tetap Dipenjara 8 Bulan

"Siapa yang setuju jika @puanmaharani_ri ini dipenjara 10 bulan dan dapat denda Rp 50 Juta seperti yang diberlakukan kepada Habib Rizieq Syihab,  karena ketua DPR RI ini sudah melanggar proses saat bagi²kan kaos bergambar dirinya di Solo 20 Januari 2022 lalu," tulis akun tersebut.

Beredarnya video Puan Maharani membagikan kaos hingga menimbulkan kerumunan itu turut mengundang respons negatif dari netizen.

Tak sedikit netizen yang mengecam aksi Puan Maharani membagikan kaos tersebut.

"Bagi-bagi kaos dalam rangka apa?! Kampanye?! Kalo emang ya, dy calon apa? Baliho nya dmn².. Apa ada dokter yg test PCR ke si mbak ini, nanya sehat atau nggak? HRS dipenjara lo cuma gara² bilang sehat padahal hasil pcr nya positif sehabis buat kerumunan & pengawalnya dibunuh," ujar akun @f_*_a**i.

Baca Juga: Soroti Video Kerumunan di Holywings Kemang, Deddy Corbuzier: Kita Doakan Hoax, Tapi Kayanya Sih Ah Sudahlah

"Indonesia yang kaya SDA namun seringkali hanya karena pakaian/bungkusan rela berebut. Andai UUD 45 benar" di jalankan, ga akan adanya seperti ini," komentar akun @ti*n*ad*t*a.

"Jiji liat cara politikus model begini, cuma ngasih begituan aja udah kaya seremoni peluncuran satelit," ucap akun @oto*i*do*e*ia.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

x