SEPUTARTANGSEL.COM- Komika Arie Kriting mengaku kesal menanggapi kabar perdamaian antara korban perkosaan dengan pemerkosanya di Pekanbaru, Riau.
Kabarnya perkosaan siswa SMP di Pekanbaru ini dihentikan oleh Polisi karena telah ada kesepakatan perdamaian antara pelaku yang juga anak anggota DPRD dan korbannya.
Pernyataan perdamaian dalam kasus ini membuat Arie Kriting malah merasa kesal dengan upaya perdamaian.
Hal itu diungkapkan Arie Kriting melalui akun twitter Jaringan Pisgor Sambal di akunnya @Arie_Kriting pada 5 Januari 2022.
Baca Juga: Sri Mulyani Ngaku Dilema Soal Batu Bara, Rocky Gerung: Yang Konyol Presiden Jokowi
"Baru kali ini melihat ada upaya perdamaian, tapi saya malah kesal," ungkap Arie Kriting.
Arie seperti menyindir dirinya sendiri, dan mengakui perdamaian dalam kasus ini membuat dirinya tak terlalu cinta dengan perdamaian, tetapi justru marah dengan perdamaian.
"Ternyata saya tidak secinta itu sama perdamaian. Sebagai manusia, ilmu saya masih sangat cetek. Masih marah melihat perdamaian semacam ini," ungkap Arie Kriting di twitter JARINGAN PISGOR SAMBAL pada akunnya @Arie_Kriting.
Cuitan Komika Arie Kriting tersebut menanggapi berita dihentikannya penyelidikan kasus penyekapan dan pemerkosaan siswa SMP oleh anak anggota DPRD Pekanbaru, Riau.