Tanggapi TNI yang Datangi Ponpes Habib Bahar, Fadli Zon: Jelas Telah Melewati Batas

- 1 Januari 2022, 10:03 WIB
Fadli Zon  menanggapi TNI yang mendatangi Pondok Pesantren Habib Bahar bin Smith.
Fadli Zon menanggapi TNI yang mendatangi Pondok Pesantren Habib Bahar bin Smith. /Foto: Antara/Bagus Ahmad Rizaldi./

SEPUTARTANGSEL.COM - Pondok Pesantren (Ponpes) Tajul Alawiyyin di Bogor yang diasuh oleh Pendakwah Habib Bahar bin Smith didatangi oleh sejumlah anggota TNI.

Hal tersebut mengakibatkan munculnya perdebatan antara Habib Bahar bin Smith dengan salah satu anggota TNI dan terekam dalam sebuah video yang beredar luas di media sosial.

Berdasarkan informasi yang beredar, sejumlah TNI yang mendatangi Habib Bahar bin Smith adalah untuk membela Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman yang sebelumnya dikritik oleh pendakwah tersebut.

Baca Juga: Habib Bahar Angkat Suara dan Ungkap Kronologi Kedatangan Sekelompok Anggota TNI ke Rumahnya

Datangnya sejumlah anggota TNI yang mendatangi Ponpes Habib Bahar bin Smith itu ditanggapi oleh Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon.

Menurut Fadli Zon, aparat TNI yang mendatangi Ponpes Habib Bahar bin Smith tersebut seharusnya dapat memahami tugas, pokok, dan fungsi (tupoksi).

Hal itu diungkapkan oleh Fadli Zon melalui cuitan di akun Twitter @fadlizon pada Jumat, 31 Desember 2021.

Baca Juga: Pondok Habib Bahar Bin Smith Didatangi TNI, Said Didu: Tugas Sudah Berubah?

"Seharusnya aparat TNI bisa memahami tupoksinya," tulis Fadli Zon.

Lebih lanjut, Anggota DPR RI itu mengatakan sejumlah TNI yang mendatangi Habib Bahar secara jelas telah melewati batas dari tupoksinya.

"Jelas telah melewati batas," ujarnya.

Baca Juga: Singgung Habib Bahar Bin Smith, Rocky Gerung Ingatkan Kapolri: Tugas Polisi Adalah Mengurus Kriminal

Pernyataan Fadli Zon tersebut untuk menanggapi komentar dari Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun yang ikut juga menyuarakan pendapatnya terkait didatanginya Habib Bahar bin Smith oleh sejumlah TNI.

Refly Harun mengungkapkan tindakan sejumlah TNI tersebut di luar tupoksinya. Pasalnya, hal-hal yang menyangkut keamanan merupakan wilayah polisi, sementara TNI berkaitan wilayah pertahanan.

Hal itu disampaikan Refly Harun dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun pada Jumat, 31 Desember 2021.

"Jadi dia berbeda dengan TNI. TNI itu memang di wilayah perang, di wilayah pertahanan, kalau polisi di wilayah keamanan," ucapnya.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x