Network
SEPUTARTANGSEL.COM- Berita pemerkosaan makin hari terus ada. Kini beredar di media sosial kabar seorang anak berusia 14 tahun yang diculik, lalu diperkosa ramai-ramai, kemudian dijual untuk menjadi PSK serta dianiaya dan diancaman dibunuh.
Hal itu diungkapkan pemilik akun @mafavtate pada 28 Desember 2021.
Dalam unggahannya @mafavtate mengirimkan videonya dari pemilik akun @alviankamal.
Dalam penjelasan alvianakmal, mengakui ayah korban adalah pegawai @alviankamal yang bekerja di Jakarta. Ia mengungkapkan bahwa korban diculik dari lokasi yang tidak jauh dari rumahnya, sekitar 50 meter pada 15 Desember 2021.
Baca Juga: 5 Tragedi Membawa Duka yang Terjadi di Indonesia Sepanjang 2021
"Korban diculik didekat rumahnya, kurang lebih 50M lalu dibawa ketempat pelaku dan korban diperkosa secara beramai-ramai, setelah itu korban dijual secara online melalui MeCha*," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan korban juga dipukulin oleh pelaku dan diseret untuk dipaksa melayani nafsu para laki-laki.
"Selama 7 hari disekap dan dipaksa melayani hingga lebih dari 20 orang bahkan melayani sekalipun korban tetap dipukuli oleh pelaku dan diancam dibunuh," unggahan @alvianakmal.
Ia juga menyebut dari beberapa pelaku, 3 orang telah ditangkap polisi.
