Menag Yaqut Disebut Tak Bisa Bahasa Arab, Dibela Gun Romli, Mustofa: Ada yang Membela Begini, Malah Tidak Lucu

- 24 November 2021, 12:10 WIB
Mustofa Nahrawardaya menanggapi pembelaan Gun Romli terhadap Menag Yaqut.
Mustofa Nahrawardaya menanggapi pembelaan Gun Romli terhadap Menag Yaqut. /Foto: Twitter @TofaTofa_id/

SEPUTARTANGSEL.COM - Video Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menggunakan penerjemah saat berbincang dengan pejabat pemerintah Arab Saudi beredar luas di media sosial.

Akibat menggunakan penerjemah itu, Menag Yaqut dicibir dan disebut-sebut tidak bisa berbicara bahasa Arab.

Namun, pembelaan terhadap Menag Yaqut muncul dari Aktivis Nahdlatul Ulama (NU), Mohamad Guntur Romli.

Baca Juga: Yaqut Cholil Qoumas Gunakan Penerjemah, Netizen: Menag Gak Bisa Bahasa Arab?

Menurut Aktivis NU yang akrab disapa Gun Romli itu, Menag Yaqut sebetulnya bisa bahasa Arab resmi, sementara pejabat pemerintah Arab Saudi kerap menggunakan bahasa Arab sehari-hari.

Oleh karena itu, Gun Romli mengungkapkan Menag Yaqut didampingi oleh penerjemah.

Hal itu diungkapkan oleh Gun Romli melalui cuitan di akun Twitter pribadinya pada Selasa, 23 November 2021.

"Gus Yaqut itu bisa bhs Arab Fushha (resmi) nah pejabat Saudi sering pakai bhs Arab aamiyah (pasaran) ini yg hrus didampingi oleh penerjemah," tulis Gun Romli, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @GunRomli, Rabu, 24 November 2021.

Baca Juga: Mustofa Nahrawardaya Berandai Ada Densus Urusan Terduga Koruptor, Netizen Tebak Partai yang Dibekukan

Pembelaan Gun Romli itu ditanggapi oleh Politisi Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya melalui akun Twitter @TofaTofa_id pada Rabu, 24 November 2021.

Mustofa mengatakan agar membiarkan pembelaan yang dilakukan oleh Gun Romli terhadap Menag Yaqut yang disebut tidak bisa berbahasa Arab.

"Biarin aja ada yang membela begini. Dia pikir, kita tidak menonton videonya," ujar Tofa.

Menurut Mustofa, Menag tidak harus dan tidak ada kewajiban bisa bahasa Arab. Pasalnya, Menag Yaqut adalah menteri semua agama.

Baca Juga: Ketua MUI Kritik Pernyataan Menag Yaqut: Meski untuk Internal Tetap Tak Benar dan Tak Elok

Namun, dengan adanya pembelaan dari Gun Romli, Mustofa menyebut hal tersebut justru menjadi hal yang tidak lucu.

"Hahaha...padahal, Menteri Agama juga tidak juga harus bisa Bahasa Arab. Tidak ada kewajiban. Karena Pak Yaqult, toh  Menteri Semua Agama. Tapi pembelaan macem Bu Rom, malah tidak lucu," ucap Hummas Partai Ummat itu.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

x