Mahasiswa yang Dibanting Polisi Masih Sehat, Dokter Eva: Jangan Lega Dulu, Pastikan MRI

- 13 Oktober 2021, 22:58 WIB
M Fariz Amrullah ungkap kondisinya usai dibanting oleh polisi saat aksi demonstrasi di depan Gedung Bupati Tangerang, Tigaraksa.
M Fariz Amrullah ungkap kondisinya usai dibanting oleh polisi saat aksi demonstrasi di depan Gedung Bupati Tangerang, Tigaraksa. /SeputarTangsel.Com/Asep Saripudin

SEPUTARTANGSEL.COM – Mahasiswa dari berbagai kampus di Banten menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Tangerang di Tigaraksa.

Aksi yang diselenggarakan bertepatan dengan hari ulang tahun (HUT) Banten ke-21, Rabu 13 Oktober 2021 tersebut berakhir ricuh. Bahkan, viral video seorang pengunjuk rasa dibanting keras oleh polisi dan diijak polisi lainnya.

Video yang menggambarkan mahasiswa dibanting polisi saat demo mendapat tanggapan prihatin dari berbagai pihak. Namun, selang beberapa jam kemudian, ada klarifikasi bahwa mahasiswa yang dibanting itu dalam keadaan sehat.

Baca Juga: Video Viral Polisi Banting Mahasiswa Pengunjuk Rasa, Dokter Eva: Sadis Banget Bantingnya

Padahal sesaat setelah dibanting dan diinjak, mahasiswa pengunjuk rasa itu sempat terlihat kejang-kejang.

Sebagai seorang ahli kesehatan, Dokter Eva Sridiana Chaniago menanggapi, jangan lega dulu dengan kondisi sehat saat ini. Mahasiswa korban dibanting polisi itu seharusnya diperiksa secara menyeluruh.

“Jangan lega dulu. Pastikan MRI dulu. Dibanting sekeras gitu, di aspal keras, sampai kejang-kejang,” ungkap Dokter Eva sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @_Sridiana_3va, Rabu 13 Oktober 2021.

MRI yang dimaksud Dokter Eva adalah magnetic resonance imaging atau pencitraan resonansi magnetik. Ini adalah pemeriksaan yang memanfaatkan medan magnet dan energi gelombang radio untuk menampilkan gambar struktur dan organ dalam tubuh. Gambar dari hasil MRI dapat membantu dokter mendiagnosis berbagai masalah kesehatan.

“Kalau dalam ilmu bela diri yang saya pelajari, bantingan itu memang tujuannya mematahkan tulang punggung lawan,” sambung Dokter Eva.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x