SEPUTARTANGSEL.COM - Mural wajah mirip dengan sosok Presiden Joko Widodo (Jokowi) kini tengah menjadi sorotan tajam Netizen.
Mural Jokowi yang sempat terpampang di dinding kawasan Batuceper, Kota Tangerang, Banten dengan bertuliskan 404: Not Found itu segera dihapus oleh petugas aparat dengan cat berwarna hitam.
Kini pihak Kepolisian pun tengah melakukan penyelidikan terhadap pelaku karya seni mural berwajahkan Jokowi yang dinilai telah melecehkan Presiden sebagai simbol negara.
Sikap Kepolisian yang berniat untuk mencari pelaku pelukis mural Jokowi itu lantas menuai pro dan kontra dari sejumlah pihak.
Baca Juga: 10 Twibbon Keren Untuk Memperingati Hari Pramuka ke-60 Tahun, Begini Cara Downloadnya
Hal ini telah mengundang pengacara publik Alghiffari Aqsa untuk turut memberikan komentarnya atas polemik mural Jokowi tersebut melalui cuitan akun Twitter pribadinya @AlghifAqsa pada Jumat, 13 Agustus 2021.
Alghiffari Aqsa mengaku heran dengan sikap kepolisian yang ingin menelusuri pelaku pelukis mural itu.
"Buat apa diburu Pak?" ujar Alghiffari Aqsa, seperti dikutip SeputarTangsel.Com dari cuitannya.
Sebab, menurutnya, persoalan terkait mural itu dapat diselesaikan melalui Satpol PP.
"Penertibannya tugas Satpol PP. Paling cuma pelanggaran Perda Tibum," ujar Alghiffari Aqsa.