SEPUTARTANGSEL.COM - Muhammad Said Didu terang-terangan meminta Menteri BUMN, Erick Thohir untuk segera menertibkan seluruh pimpinan dan pegawai BUMN yang menghalang-halangi ibadah umat Islam.
Menurut Said Didu, penertiban tersebut harus dilakukan demi ketenangan dan kemajuan BUMN.
"Bapak Menteri BUMN @erickthohir yth, saat banyak BUMN yg sedang menghadapi persoalan, mohon perkenan Bapak menertibkan pimpinan dan karyawan BUMN yg menghalangi umat islam di BUMN dalam menjalankan ibadah dan syiar islam demi ketenangan dan kemajuan BUMN," kata Said, dikutip Seputartangsel.com dari akun Twitter @msaid_didu pada hari Minggu, 11 April 2021.
Baca Juga: Asik, Bikin SIM Sekarang Bisa Lewat Online Mulai 12 April 2021, Begini Caranya
Permintaan ini menyusul dipecatnya seorang pegawai PT Pelni (Persero) oleh Komisaris Dede Budhyarto karena mengundang penceramah yang dianggap radikal ke dalam kajian Ramadan.
Lebih lanjut, mantan Sekretaris Kementerian BUMN itu berharap bahwa prinsip Erick Thohir masih sama, yakni pengelolaan BUMN yang didasari oleh akhlak.
Dia juga meminta agar Erick bersedia untuk mencabut sanksi yang diberikan kepada pegawai Pelni yang dipecat.
Baca Juga: Lirik Lagu Afgan - if i don't have your love, Album Wallflower, DanTerjemahannya