Dilantiknya Moeldoko Jadi Ketum Demokrat Versi KLB Banjir Kritik, Rocky Gerung Minta Jokowi Turun Tangan

- 6 Maret 2021, 09:58 WIB
Pengamat politik Rocky Gerung
Pengamat politik Rocky Gerung /Tangkapan layar kanal Youtube VJP/Youtube VJP

SEPUTARTANGSEL.COM - Kisruh di kubu Partai Demokrat semakin memanas setelah Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko dilantik sebagai Ketua Umum (Ketum) partai melalui Kongres Luar Biasa (KLB).

Dilantiknya KSP Moeldoko tersebut pun menuai banyak kritikan.

Pasalnya, KLB yang dilaksanakan di Deli Serdang, Sumatera Utara pada Jum'at, 6 Maret 2021 itu dinilai ilegal dan inkonstitusional karena diselenggarakan tanpa seizin Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Baca Juga: SBY Ungkap KLB Partai Demokrat Deli Serdang Akal-Akalan Moeldoko

Baca Juga: KSP Moeldoko Resmi Dilantik Jadi Ketum Partai Demokrat Versi KLB, Said Didu: Bagi yang Beretika dan Bermoral

Menanggapi hal ini, Pengamat Politik Rocky Gerung mengatakan bahwa KLB tersebut justru menurunkan derajat Moeldoko.

Selain itu, Rocky juga menilai bahwa Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) justru diuntungkan karena ketidakjujuran mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu.

"Yang dia (Moeldoko) tantang sebetulnya bukan Demokrat, tetapi etika politik. Kalau Partai Demokrat bisa dilumpuhkan, tapi kalau etika politik itu akan diingat, tindakan di Sibolangit akan dicatat sebagai keburukan dari kekuasaan. Jadi, bagian buruk dari kekuasaan diperlihatkan di Sibolangit," kata Rocky, dikutip Seputartangsel.com dari Kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Sabtu, 6 Maret 2021.

Baca Juga: WNI Jadi Imam Masjidil Haram di Mekkah, Ternyata Ini Faktanya

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x