Jokowi Akan Perluas Lumbung Pangan hingga 10 Ribu Hektare di Sumba Tengah, NTT

- 23 Februari 2021, 15:23 WIB
Jokowi tinjau food estate atau lumbung pangan yang ada di Sumba Tengah Provinsi NTT, pada Selasa 23 Februari 2021.
Jokowi tinjau food estate atau lumbung pangan yang ada di Sumba Tengah Provinsi NTT, pada Selasa 23 Februari 2021. /Tangkapan layar/Akun Youtube Sekretariat Presiden

Baca Juga: Mantan Politisi Demokrat Ini Terang-terangan Bela Jokowi dan Salahkan Anies Baswedan Terkait Banjir Jakarta

Tingkat kemiskinan masih tinggi, sementara waktu panen padi di sana masih sekali dalam setahun.

Oleh karenanya, pemerintah menargetkan agar masyarakat di NTT, khususnya Sumba Tengah dapat memanen padi setidaknya dua kali dalam setahun.

Kemudian, sekali panen jagung atau kedelai.

Baca Juga: Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany Lantik 197 PPPK, Satu Diantaranya Usia 60 Tahun

Baca Juga: DPR RI Menilai UU ITE Menimbulkan Polemik dan Memakan Banyak Korban, Pemerintah Didesak untuk Merevisi

"Data yang saya miliki, 34 persen kemiskinan ada di sini. Dan, panen yang ada di Sumba Tengah ini masih setahun baru sekali, yaitu padi. Kita ingin mengelola agar satu tahun bisa dua kali panen padi dan sekali panen jagung atau kedelai," ungkapnya.

Jokowi juga menjelaskan bahwa pihak terkait telah membangun sejumlah sumur bor untuk penyediaan air baku dan irigasi di wilayah tersebut.

Meski begitu, dirinya mengaku bahwa jumlahnya masih belum cukup.

Baca Juga: Junta Myanmar Mengancam akan Menggunakan Kekerasan pada Para Demonstran

Halaman:

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x