GeNose, Alat Pendeteksi Covid-19 Karya UGM, Dipasang di Seluruh Stasiun di Jawa

- 24 Januari 2021, 21:30 WIB
GeNose C19 mulai 15 Februari dipakai untuk penumpang bus dengan pengecekan acak
GeNose C19 mulai 15 Februari dipakai untuk penumpang bus dengan pengecekan acak /infopublik.id/

Baca Juga: PPKM Diperpanjang Kasus Covid-19 Hari Ini Melesat Tinggi

Budi Karya Sumadi mengungkap alasan menggunakan GeNose. Karena harga tiket pada rute tertentu lebih murah dari harga pengecekan tes Covid-19 melalui Rapid Antigen atau PCR Test.

"Misalnya pada kereta api misalkan Jakarta-Bandung harga tiketnya Rp100 ribu. Kalau harus tes antigen seharga Rp100 ribu lagi, itu kan mahal. Apalagi tarif bus, lebih murah lagi. Ada yang cuma Rp40-50 Ribu," ujar Budi mencontohkan.

Dengan alat GeNose harga tes jauh lebih murah. Untuk satu kali cek hanya Rp20 Ribu. Kalau sudah bisa diproduksi banyak dengan skala besar bisa lebih murah menjadi Rp15 Ribu. Lebih terjangkau.

Baca Juga: Viral, Siswi Non Muslim Dipaksa Pakai Hijab Oleh Pihak Sekolah, Begini Kata KPAI

Baca Juga: Cantik-cantik Tukang Parkir, Tapi Bukan Sembarang Jukir

Kementerian Perhubungan sendiri sudah memesan 200 unit untuk 44 titik stasiun di seluruh Jawa dan Sumatra. ***

 

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah

Sumber: infopublik.id


Tags

Terkait

Terkini

x