Bantah Klaim Thermo Gun Berbahaya, Dokter Spesialis Penyakit Dalam: Sudah Lolos Uji Kesehatan

- 20 Juli 2020, 15:29 WIB
Petugas memeriksa suhu tubuh wisatawan yang akan masuk ke zona 1 kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Rabu 8 Juli 2020.
Petugas memeriksa suhu tubuh wisatawan yang akan masuk ke zona 1 kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Rabu 8 Juli 2020. /- Foto: ANTARA FOTO/Anis Efizudin/aww.

SEPUTARTANGSEL.COM - Klaim yang mengatakan bahwa thermo gun atau termometer tembak berbahaya sedang ramai diperbincangkan.

Hal ini bermula dari perbincangan pengamat politik dan ekonomi Indonesia Ichsanuddin Noorsy bersama mantan Dirut TVRI Helmy Yahya.

Menurut Ichsanuddin, thermo gun sebenarnya diciptakan untuk memeriksa kabel panas, bukan suhu tubuh manusia.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini Lengkap Senin 20 Juli 2020, Drakor Hingga Film Beyond The Reach

"Lasernya dipakai untuk laser memeriksa kabel panas bukan untuk memeriksa temperatur manusia. Dan kita menerima," ungkap Ichsanuddin dalam video berjudul 'Obrolan Dengan Ichsanuddin Noorsy ini Paling Bergizi Selain Obrolan dengan Bossman Sontoloyo' yang diunggah pada 13 Juli 2020.

Dengan alasan tersebut, Ichsanuddin menyatakan bahwa thermo gun bisa berbahaya bagi manusia karena merusak otak.

Apalagi saat ini penggunaan thermo gun sudah lumrah di setiap tempat, mulai dari perusahaan, restoran, rumah sakit, hingga masjid.

Baca Juga: Ini Harga Hewan Kurban Kambing, Sapi dan Unta di Global Qurban ACT

Setiap orang jadi terbiasa dengan laser thermo gun yang ditembakkan di kepalanya untuk mengecek suhu tubuh.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x