Kenali Apa Itu Keringat Dingin dan Apa Bedanya Dengan Keringat Biasa, Gejala,Penyebab dan Cara Mengatasinya

- 21 Februari 2021, 13:58 WIB
Ilustrasi Keringat Dingin
Ilustrasi Keringat Dingin /Foto: Instagram/ un-perfekt/

Baca Juga: PPKM Mikro Diperpanjang Lagi Hingga 8 Maret 2021, Berhasil Turunkan Kasus Covid-19

Banyak orang yang mengalami keringat dingin dalam namun merasa kondisi tubuh yang sehat.

Seorang dokter bernama Kathryn Boling mengatakan ada beberapa gejala umum terkait keringat dingin.

Gejala umum keringat dingin yaitu karena infeksi, demam, atau masalah kesehatan yang mendasari, seperti serangan jantung atau gula darah rendah.

Baca Juga: Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan Kunjungi Pengungsian di Otista, Jakarta Timur

Baca Juga: Pasangan Fenomenal Kim Kardashian dan Kanye West Bercerai, Ada Apa?

Ia juga menambahkan penyebab keringat dingin juga karena perubahan hormonal yang dialami lansia atau hamil.

Adapun hal yang dirasakan seseorang ketika mengalami keringat dingin seperti, berkeringat, panas dingin, kulit berkeringat atau telapak tangan lembab, dan perasaan tidak nyaman.

Dokter Gulati mengatakan bahwa gejala keringat dingin bisa berbeda-beda setiap orang hal ini juga berdasarkan dari penyebabnya.

Baca Juga: Meski Banjir, Jenazah Korban Covid-19 Diangkut Menggunakan Perahu Karet ke Pemakaman

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Batal Nikah Kalina Ocktaranny dan Vicky Prasetyo, Bukan Settingan Atau Perselingkuhan

“Gejala berbeda dari orang ke orang dan juga bervariasi tergantung pada penyebabnya,” kata Dr. Gulati

Bagaimana cara mengatasi keringat dingin?

Dokter Laura Miller mengatakan, cara untuk mengatasi keringat dingin adalah melihat penyebab dari keringat dingin itu sendiri.

Baca Juga: Dituduh Hina Jokowi, Rocky Gerung Akui Dicaci Maki oleh Para Cebong

Baca Juga: UU Penjaga Pantai Baru China Dinilai Berpotensi Tingkatkan Sengketa Maritim, Amerika Serikat: Turut Prihatin

"Perawatan untuk keringat dingin didasarkan sepenuhnya pada penyebab yang mendasari," kata Laura Miller

Bila keringat dingin dikarenakan kedinginan, maka yang harus dilakukan adalah dengan cara menyelimuti seluruh badan dengan selimut agar terasa lebih nyaman.

Dan bila keringat dingin disebabkan oleh demam, sebagian ahli menyarankan untuk meminum obat demam.

Baca Juga: Pemecatan Dua Wakil Rektor UIN Jakarta Upaya Pembungkaman Kasus Korupsi?

Baca Juga: Mantan Politisi Demokrat Sarankan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk Mundur dari Jabatannya Gegara Ini

Bila mengalami keringat dingin disertai gejala seperti nyeri dada, kesulitan bernafas hingga jatuh pingsan maka butuh pengangan medis yang lebih seperti yang dikatakan Dr. Blutinger.

Jadi dapat dibedakan antara keringat dingin dan keringat normal dari gejala-gejala tersebut.

Kalau gejala keringat dingin berlebihan maka harus mendapat perawatan medis.***

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x