SEPUTARTANGSEL.COM – Sel punca (stem cell) diklaim berguna untuk terapi pasien Covid-19 dengan kondisi berat.
Terapi dengan sel punca atau stem cell ini diyakini bisa melengkapi terapi yang sudah ada selama ini untuk perawatan pasien Covid-19, yakni terapi donor plasma konvalesen.
Demikian diungkapkan Menteri Riset dan Teknologi (Menristek)/ Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bambang Brodjonegoro.
Baca Juga: Menikah Dengan Ali Syakeb yang Jadi Idola Sejak Lama, Margin Wieheerm Mengaku Seperti Mimpi
Baca Juga: Innalillahi, Gus Mus Berduka Atas Wafatnya KH Atabik Ali
Bambang menuturkan, melalui uji klinis, bisa dibuktikan bahwa sel punca mesenkimal (mesenchymal stem cell) bermanfaat untuk pasien yang masuk kategori berat.
“Untuk mesenchymal stem cell yang dikembangkan Prof. Ismail dari Universitas Indonesia saat ini statusnya sudah melakukan uji klinis dan diajukan ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk mendapatkan izin pemanfaatan,” tutur Bambang, dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara pada Jumat 5 Februari 2021.
Dari uji klinis tahap pertama, plasma konvalesen dinyatakan efektif untuk penderita Covid-19 kategori ringan sampai sedang.
Baca Juga: Herniati Mencari Anaknya, Julianti yang Sudah Terpisah 23 Tahun