Peneliti: Efek Rumah Kaca Daging Organik Sama dengan Daging Biasa

- 4 Januari 2021, 08:47 WIB
Penelitian dari tiga universitas menyebutkan emisi yang dihasilkan produksi daging organik  sama dengan produksi daging biasa(Ilustrasi)
Penelitian dari tiga universitas menyebutkan emisi yang dihasilkan produksi daging organik sama dengan produksi daging biasa(Ilustrasi) /Foto: Pixabay/Shutterbug75/

SEPUTARTANGSEL.COM - Proses produksi daging organik ternyata menghasilkan gas efek rumah kaca yang sama dengan produksi daging biasa.

Hal ini terungkap dari penelitian tiga peneliti dari tiga universitas terkemuka, yakni Technical University of Munich, University of Greifswald, dan University of Augsburg.

Dalam upaya terbaru ini, para peneliti mencoba melihat pada emisi yang dihasilkan produksi makanan.

Baca Juga: Pasien Covid-19 Penuhi Rumah Sakit di London, Operasi Pasien Kanker Dibatalkan

Baca Juga: PLN Gratiskan Biaya Listrik Mulai Januari 2021, Cek Syaratnya

Temuan trio peneliti itu dijelaskan dalam dokumen yang diterbitkan di jurnal Nature Communications, yang menjelaskan produksi makanan global dan dampaknya pada perubahan iklim.

Di saat suhu planet terus menghangat, penelitian terus bekerja untuk memahami lebih baik sumber emisi gas rumah kaca.

Dalam melihat produksi makanan, produk makanan ditaruh ke dalam tiga kategori utama - produksi daging konvensional, produksi daging organik, dan produksi makanan berbahan tumbuhan.

Baca Juga: Program Vaksinasi Covid-19 Mulai Minggu Kedua Januari 2021 Hingga Maret 2022

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x