Dokter Israel Temukan Peluru di Kepala Bocah Palestina

- 3 Agustus 2020, 12:02 WIB
Hasil CT Scan yang menunjukkan peluru di belakang kepala bocah Palestina berusia 9 tahun.
Hasil CT Scan yang menunjukkan peluru di belakang kepala bocah Palestina berusia 9 tahun. /Hadassah University Hospital

SEPUTARTANGSEL.COM - Anak Palestina berusia 9 tahun dari Jerusalem Timur menjalani perawatan setelah dokter di Hadassah Medical Center menemukan peluru menembus tengkoraknya.

Sebelumnya, orangtua bocah tersebut, warga daerah Ras al-Amud di daerah pendudukan Israel di Jerusalem Timur, membawa anaknya yang terlihat mengantuk ke rumah sakit.

Hanya terdapat luka kecil di kepalanya dan sedikit darah di rambut. Namun, saat dilakukan CT scan, dokter terkejut karena ada peluru di dalam rongga kepala anak itu.

Baca Juga: Empat Remaja Curi Motor di Ciputat, Tampang Terlihat Jelas di CCTV

Dikutip Seputartangsel.com dari The Times of Israel, dokter bedah syaraf Guy Elor takjub, meskipun peluru menembus bagian otak yang penting, anak tersebut masih bisa berbicara dan sedang dalam masa pemulihan.

Diharapkan anak itu hanya mengalami sedikit kerusakan otak, atau tidak sama sekali.

"Tidak ada satupun yang tahu kalau ternyata dia tertembak. Hanya anak umur 9 tahun yang terlihat mengantuk. Orang tuanya bercerita kalau dia sedang bermain dengan temannya, dan mungkin ada sesuatu yang jatuh menimpa anak itu," kata Elor.

Baca Juga: Elon Musk: Sudah Jelas, Alien yang Membuat Piramida

"Ceritanya kurang jelas. Tapi tidak ada yang bilang kalau dia tertembak. Hanya terdapat satu luka kecil di atas kepalanya", lanjutnya.

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x