Arab Saudi Izinkan Mal, Toko Grosir dan Eceran Buka 6-20 Ramadhan

- 26 April 2020, 15:26 WIB
Umat Islam menunaikan shalat berjamaah dengan menjaga jarak fiisk pada 10 malam terakhir untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar bulan Ramadhan, di tengah wabah COVID-19, di depan Kabah, Masjidil Haram, Kota Suci Mekkah, Arab Saudi, Selasa (19/5/2020).
Umat Islam menunaikan shalat berjamaah dengan menjaga jarak fiisk pada 10 malam terakhir untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar bulan Ramadhan, di tengah wabah COVID-19, di depan Kabah, Masjidil Haram, Kota Suci Mekkah, Arab Saudi, Selasa (19/5/2020). /Foto: ANTARA FOTO/Saudi Press Agency/Handout via REUTERS/wsj./

SEPUTARTANGSEL.COM - Kerajaan Arab Saudi mulai mengendorkan sejumlah larangan terkait pandemi global virus corona (Covid-19).

Yang pertama dilakukan adalah mengizinkan beberapa aktivitas ekonomi dan komersial, yang meliputi toko grosir, eceran, maupun pusat perbelanjaan (mal).

Baca Juga: Tak Ingin Ketinggalan dari Zoom, Facebook Siapkan Messenger Rooms Untuk Telekonferensi

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud mengizinkan jenis-jenis usaha itu beraktivitas mulai 6 hingga 20 Ramadhan (29 April hingga 13 Mei).

Di samping itu, Raja Salman juga memerintahkan untuk mencabut jam malam secara parsial di semua wilayah kerajaan, dari jam 9 pagi sampai jam 5 sore, mulai hari Minggu hingga hari Rabu 13 Mei.

Baca Juga: Berita Baik: 3 Hari Berturut-turut Tak Ada Kasus Positif Baru di Tangsel

Sementara itu, Arab Saudi tetap memberlakukan jam malam selama 24 jam di kota suci Mekah dan di lingkungan yang sebelumnya terisolasi.

Sebagaimana dilansir kantor berita negara (SPA), Arab Saudi mencatat total 9.362 kasus virus corona pada Minggu termasuk 1.088 kasus tambahan.

Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia 25 April: 1.978 Diuji PCR 396 Positif Baru

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: Permenpan RB


Tags

Terkait

Terkini

x