Akademisi Terdakwa Mata-mata Dibebaskan Setelah Dua Tahun Dipenjara di Iran

- 2 Desember 2020, 13:31 WIB
Kylie Moore-Gilbert
Kylie Moore-Gilbert /Foto: Instagram @freekyliemg/

SEPUTARTANGSEL.COM - Akademisi Australia-Inggris dibebaskan setelah dua tahun dipenjara di Iran atas tuduhan melakukan kegiatan spionase.

Kylie Moore-Gilbert mengatakan dia berterima kasih kepada semua yang mendukungnya karena membantunya melalui mimpi buruk yang tidak pernah berakhir dan tak henti-hentinya itu.

Hal itu disampaikannya pada Selasa, 1 Desember 2020.

Baca Juga: Reuni Aksi 212 Digelar Secara Virtual, Habib Rizieq dan Sejumlah Tokoh Hadir

Baca Juga: Sedang Berlangsung, Reuni Alumni 212 dihadiri Ratusan Tokoh Secara Virtual

Dalam pernyataan pertamanya sejak tiba kembali di Australia, sarjana Timur Tengah itu mengatakan, dia benar-benar tersentuh dengan upaya dari teman dan keluarga untuk menjamin pembebasannya.

“Sejujurnya saya tidak memiliki kata-kata untuk mengungkapkan kedalaman rasa terima kasih saya dan betapa tersentuhnya saya,” katanya.

Baca Juga: Cuti Bersama Dipangkas 3 Hari, Berikut Jadwal Terbaru Cuti dan Libur Akhir Tahun

Baca Juga: Hasil Liga Champions: Real Madrid Tersungkur, Liverpool Amankan Tiket 16 Besar

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x