Network
“Saya sakit.. Kritis, hamper meninggal karena badai Cytokine, lucunya dengan keadaan sudah negative. Yes, it’s Covid,” tulis Deddy pada akun Instagram pribadi miliknya.
Menurutnya, ia terkena badai Cytokine dengan tanpa gejala dan dalam keadaan paru-paru yang sudah rusak 60 persen dalam 2 hari.
Baca Juga: Gitar Kesayangan Almarhum Deddy Dores Dilelang, Calvin Dores Sebut Untuk Biaya Perawatan Ibunya
Sehingga Waka RSPAD Jendral Lukman bersama dr. Wenny Tan dan dr. Gunawan turun tangan langsung agar Deddy Corbuzier keluar dari masa kritisnya.
“Yes it’s a life and death situation,” tulis Deddy yang artinya "ya, itu adalah keadaan antara hidup dan mati".
Mantan suami Kalina Oktarani ini mengatakan bahwa oksigen pada darahnya tidak turun bahkan diam di angka 97 hingga 99 karena pola hidup sehatnya selama ini.
Baca Juga: Luhut Bintang Tamu Podcast Deddy Corbuzier, Sebut Kita Untung Punya Jokowi
“Hebatnya oksigen darah saya tidak turun bahkan diam di 97-99 karena pola hidup sehat saya selama ini.. hingga saya bisa selamat walau dengan kerusakan paru yang parah” tulisnya.
Ia juga sempat membayangkan bila kerusakan sebesar itu tanpa adanya penurunan oksigen.
“That’s and the doctor help.. make me pass my critical time.. life and death,” tulisnya dalam Instagram pribadinya yang berarti itu dan bantuan dokter,saya melewati waktu kritis saya, hidup dan mati.
