Butet menuturkan ada penjual tongseng yang terbantu dengan liputan yang dilakukannya, sehingga pesanan terhadap penjual tongseng itu meningkat.
"Ngunjungin kawan-kawan UMKM, yang jualan tongseng, yang jualan kuliner. Dikunjungin, saya liput. Tiba-tiba bersyukur. Mas, pendapatannya melimpah sekarang. Kemarin kalau aku bikin tongseng cuma 6 kilo, tapi sekarang 12 kilo," cerita Butet.
Bagi Butet, apa yang telah dilakukannya itu adalah bagian dari peran seorang warga negara. Butet mengaku senang dengan hal tersebut.
Seniman sekaligus aktor itu juga tidak peduli jika dirinya disebut tidak laku dan sudah tidak terkenal karena tidak pernah muncul di dunia pertelevisian Indonesia lagi.
Butet sudah merasa tercukupi dan puas dengan ketenaran yang didapatkannya selama ini.
Kini, dia hanya ingin menikmati sisa umurnya dengan memanfaatkan sisa waktu yang dimilikinya dengan melakukan perbuatan yang terbaik.
Baca Juga: Hujan Deras Terberat dalam 1.000 Tahun di China, Sedikitnya 16 Orang Tewas Akibat Banjir
"Tidak laku lagi ya gak papa. Itu tidak mengubah apa pun untuk saya. Karena yang terpenting bagi saya, nikmati sisa waktu. Umur udah segini, ya kita tinggal melakukan perbuatan-perbuatan di sisa waktu itu sebaik-baiknya," ujarnya. ***