Lirik Lagu 'Mendung Tanpo Udan' - Ndarboy Genk feat Denny Caknan, Mimpi Berumah Tangga yang Pupus

21 Januari 2022, 22:28 WIB
Lirik Lagu 'Mendung Tanpo Udan' dibawakan Ndarboy Genk feat Denny Caknan /Tangkapan layar youtube.com Chanel DC. Production/

SEPUTARTANGSEL.COM - Beriku ini Lirik lagu 'Mendung Tanpo Udan' yang dibawakan oleh Ndarboy Genk feat Denny Caknan.

Lagu 'Mendung Tanpo Udan' sering muncul di fyp TikTok dengan gaya khas tariannya yang cukup terkenal.

Lagu 'Mendung Tanpo Udan' dirilis oleh Kudamai, lalu kemudian dirilis ulang dengan versi dangdutnya oleh Ndarboy Genk dan makin terkenal saat dinyanyikan bersama Denny Caknan.

Baca Juga: Inul Daratista Penyanyi Dangdut Dikabarkan Bakal Adakan Give Away di TikTok, Cek Faktanya

Sudah banyak yang artis-artis dangdut yang melakukan cover lagu 'Mendung Tanpo Udan' tersebut, seperti Yeni Inka, Via Vallen, Happy Asmara, Nella Kharisma, dll.

Lagu 'Mendung Tanpo Udan' ini menceritakan seseorang yang awalnya bermimpi bisa berumah tangga dengan pasangannya.

Akan tetapi, mimpi tersebut sirna setelah mereka akhirnya berbeda jalan dan memilih jalannya masing-masing atau berpisah.

Baca Juga: Lirik Lagu 'Bersama Bintang' - Drive Hits di Tahun 2007, Cocok Didengar Jelang Tidur dan Galau

Berikut ini lirik lagu 'Mendung Tanpo Udan' dibawakan oleh Ndarboy Genk feat Denny Caknan:

Mendung tanpo udan
Ketemu lan kelangan
Kabeh kui sing diarani perjalanan

Awak dewe tau duwe bayangan
Besok yen wes wayah omah-omahan
Aku moco koran sarungan
Kowe belonjo dasteran

Nanging saiki wes dadi kenangan
Aku karo koe wes pisahan
Aku kiri kowe kanan, wes bedo dalan

Mlaku bebarengan
Ben dino sayang-sayangan
Sedih lan kebahagiaan
Dilewati tahun-tahunan

Baca Juga: Lirik Lagu 11 Januari dari GIGI, Terinspirasi dari Tanggal Pernikahan Armand Maulana dengan Dewi Gita

Padu meneng-menengan
Bar kui kangen-kangenan
Kadang bedo pilihan
Nganti pedot balikan
Mendung tanpo udan
Ketemu lan kelangan
Kabeh kui sing diarani perjalanan

Awak dewe tau duwe bayangan
Besok yen wes wayah omah-omahan
Aku moco koran sarungan
Kowe belonjo dasteran

Nanging saiki wes dadi kenangan
Aku karo koe wes pisahan
Aku kiri kowe kanan, wes bedo dalan

Mendung tanpo udan
Ketemu lan kelangan
Kabeh kui sing diarani perjalanan

Awak dewe tau duwe bayangan
Besok yen wes wayah omah-omahan
Aku moco koran sarungan
Kowe belonjo dasteran

Nanging saiki wes dadi kenangan
Aku karo koe wes pisahan
Aku kiri kowe kanan, wes bedo dalan

Awak dewe tau duwe bayangan
Besok yen wes wayah omah-omahan
Aku moco koran sarungan
Kowe belonjo dasteran

Baca Juga: Lirik Lagu 'Ibu' dari Iwan Fals, Cocok Untuk Memperingati Hari Ibu

Nanging saiki wes dadi kenangan
Aku karo koe wes pisahan
Aku kiri kowe kanan, wes bedo dalan
Aku kiri kowe kanan, wes bedo dalan

Terjemahan dalam Bahasa Indonesia:

Mendung tanpa hujan
Ketemu dan Kehilangan
Semua itu yang dinamakan perjalanan

Kita ini pernah punya cita-cita
Besok jika sudah berumah tangga
Aku baca koran sarungan
Kamu belanja dasteran

Namun Sekarang cuma jadi kenangan
Aku dan kamu harus pisahan
Aku kiri kamu kanan sudah beda jalan

Jalan bersama, setiap hari sayang–sayangan
Sedih dan kebahagian
Dilewati tahun–tahunan

Bertengkar diam–diaman, setelah itu kangen–kangenan
Kadang beda pilihan
Sampai putus balikan

Mendung tanpa hujan
Ketemu dan Kehilangan
Semua itu yang dinamakan perjalanan

Kita ini pernah punya cita-cita
Besok jika sudah berumah tangga
Aku baca koran sarungan
Kamu belanja dasteran

Namun Sekarang cuma jadi kenangan
Aku dan kamu harus pisahan
Aku kiri kamu kanan sudah beda jalan

Baca Juga: Lirik Lagu Anymore dari Jeon Somi yang Akan Rilis di Hari Natal

Mendung tanpa hujan
Ketemu dan Kehilangan
Semua itu yang dinamakan perjalanan

Kita ini pernah punya cita-cita
Besok jika sudah berumah tangga
Aku baca koran sarungan
Kamu belanja dasteran

Namun Sekarang cuma jadi kenangan
Aku dan kamu harus pisahan
Aku kiri kamu kanan sudah beda jalan

Kita ini pernah punya cita-cita
Besok jika sudah berumah tangga
Aku baca koran sarungan
Kamu belanja dasteran

Namun Sekarang cuma jadi kenangan
Aku dan kamu harus pisahan
Aku kiri kamu kanan sudah beda jalan

Kita ini pernah punya cita-cita
Besok jika sudah berumah tangga
Aku baca koran sarungan
Kamu belanja dasteran

Namun Sekarang cuma jadi kenangan
Aku dan kamu harus pisahan
Aku kiri kamu kanan sudah beda jalan
Aku kiri kamu kanan sudah beda jalan.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler